Benjamin Netanyahu Diminta Mundur dari Jabatan
BeritaNasional.com - Perdana Menteri Israel Benjamin Netanyahu dikecam berbagai kalangan Israel. Ia juga diminta segera mengundurkan diri.
Pemimpin oposisi Yair Lapid dan mantan Perdana Menteri Israel Ehud Barak mendesak Netanyahu segera mundur dari jabatannya.
Kabinet koalisi sayap kanan Netanyahu juga diboikot oleh para pemimpin masyarakat di wilayah-wilayah utara yang diduduki Israel.
Yair Lapid menuntut Netanyahu mundur dari jabatannya karena dianggap menghalangi jalan untuk mencapai kesepakatan gencatan senjata. Ia juga dituding menghalangi pertukaran tawanan dengan kelompok Hamas.
Lapid mengecam rezim Netanyahu karena bersikeras melanjutkan perang dan mengabaikan nasib para tawanan yang ditahan di Jalur Gaza.
“Netanyahu harus pergi. Ia harus segera mundur dari jabatannya pada 8 Oktober," kata Lapid.
Dikutip dari IRNA, Mantan perdana menteri Israel Ehud Barak memperingatkan aksi Netanyahu. Ia mengatakan, Netanyahu harus segera dicopot dari jabatannya.
"Pengendalian poros Philadelphi (perbatasan Gaza dengan Mesir) bukan kepentingan kita," kata Barak. Ia merujuk pada syarat baru yang diajukan Netanyahu untuk gencatan senjata.
Dikutip dari Antara, Menurut Barak, Netanyahu tidak memenuhi syarat untuk memerintah Israel. "Netanyahu sudah menyeret kita semua ke neraka."
5 bulan yang lalu
DUNIA | 1 hari yang lalu
GAYA HIDUP | 1 hari yang lalu
HUKUM | 1 hari yang lalu
POLITIK | 1 hari yang lalu
OLAHRAGA | 2 hari yang lalu
EKBIS | 2 hari yang lalu
OLAHRAGA | 2 hari yang lalu
OLAHRAGA | 1 hari yang lalu
HUKUM | 1 hari yang lalu
PERISTIWA | 1 hari yang lalu