Isi Pembicaraan dengan Anies Terungkap, Ketua PDIP: Tunggu hingga Penutupan 29 Agustus

BeritaNasional.com -  Ketua DPP PDI Perjuangan, Said Abdullah, mengungkap isi percakapan antara pihaknya dengan Anies Baswedan di kantor PDIP kemarin (26/8/2024), rupanya pertemuan tersebut dengan Anies baru sebatas silaturahmi.

Anies datang ke kantor PDIP untuk bertemu dengan Rano Karno dan elite PDIP lainnya, yaitu Said dan Ketua DPP, Ahmad Basarah. Namun, PDIP batal mengumumkan Anies sebagai calon gubernur Jakarta.

"Foto itu dalam konteks silaturahmi, namanya juga teman, kami tidak bisa menghindari itu. Karena kami silaturahmi dengan Mas Anies, bersama Mas Basarah, silaturahmi sebagai teman, tidak lebih dari itu," kata Said di Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, Selasa (27/8/2024).

Said mengungkapkan bahwa pertemuan dengan Anies tidak memiliki misi politik, hanya silaturahmi biasa antara tokoh.

"Belum ada misi-misi politik dan sebagainya, karena kalau misinya politik, maka mau tidak mau itu harus seizin DPP Partai," katanya.

Pada pertemuan dengan Anies, belum ada kesepakatan politik yang dibuat. Saat itu, Said dan Basarah yang berbicara, sementara Anies mencatat apa yang disampaikan.

"Tidak, ini silaturahmi, bukan urusan politik. Murni silaturahmi, tidak ada kesepakatan politik. Karena kami tidak dalam posisi membuat kesepakatan apa pun, posisinya betul-betul kami silaturahmi," tegas Said.

Adapun soal peluang PDIP mengusung Anies Baswedan sebagai calon gubernur, Said meminta waktu sampai  29 Agustus, atau masa akhir pendaftaran calon gubernur dan calon wakil gubernur.

"Bukan soal punya kans atau tidak. Tapi bagi kami, beri kami kesempatan, beri kami waktu, karena penutupan masih 29, bukan hari ini," kata Said.