Polisi Belum Temukan Indikasi Bullying Dibalik Kasus Mahasiswi Tewas Lompat dari Kampus

Oleh: Bachtiarudin Alam
Senin, 07 Oktober 2024 | 16:00 WIB
Ilustrasi TKP (Foto/Pixabay)
Ilustrasi TKP (Foto/Pixabay)

BeritaNasional.com - Polisi masih terus mendalami motif dibalik tewasnya mahasiswi Universitas Tarumanegara (Untar) inisial E yang diduga melompat dari lantai 4 gedung kampus di wilayah Jakarta Barat, Jumat (4/10/2024).

“Kami masih mendalami,” kata Kapolsek Grogol Petamburan, Kompol Reza Hafiz Gumilang saat dikonfirmasi, Senin (7/10/2024).

Sebab, lanjut Reza, sampai saat ini belum diketahui motif E melompat dari atas gedung. Termasuk indikasi jika E apakah merupakan korban bully atau tidak.

“Belum ditemukan motif yang mendorong korban untuk melakukan perbuatan tersebut. Belum ditemukan adanya indikasi bully dalam kejadian ini,” ujarnya.

Sementara untuk kondisi korban E, Reza mengatakan dari hasil keterangan para saksi disebutkan kalau yang bersangkutan beraktivitas seperti biasa sampai ditemukan tewas melompat sekira pukul 18.30 WIB.

“Sudah (diketahui aktivitas), korban melaksanakan giat kuliah seperti biasa pada hari itu. Pihak keluarga sudah menerima dan mengikhlaskan kejadian ini,” kata dia.

Sebelumnya, Universitas Tarumanegara (Untar) akhirnya buka suara terkait dengan kasus tewasnya seorang mahasiswi berinisial E yang diduga melompat dari lantai 4 gedung kampus di wilayah Jakarta Barat, Jumat (4/10/2024).

“Telah terjadi musibah pada salah seorang mahasiswa di kampus Universitas Tarumanagara kampus 1, Jumat (4/10) sekitar pukul 19.00 WIB,” kata Paula T Anggraini selaku Humas dari Untar dalam keterangan tertulis, Sabtu (5/10/2024).

Paula menyampaikan rasa duka atas kejadian yang menimpa peserta didiknya. Dia berjanji pihak kampus akan kooperatif dengan proses penyelidikan yang saat ini dilakukan polisi.

“Saat ini pihak Kepolisian masih melakukan berbagai upaya dan pendalaman yang diperlukan untuk menindaklanjuti peristiwa ini,” kata dia.

“Pihak kampus Untar, akan terus bekerja sama dengan pihak berwenang yang saat ini tengah melakukan penyelidikan. Dan akan menyampaikan update perkembangannya setelah diperoleh hasil,” tambah Paula.sinpo

Editor: Dyah Ratna Meta Novia
Komentar: