AS Klaim Tak Ingin Lebanon Berakhir seperti Gaza

BeritaNasional.com - Pemerintah AS menolak tegas ancaman Perdana Menteri Israel Benjamin Netanyahu, Lebanon akan mengalami kehancuran seperti di Gaza jika rakyat Lebanon tidak mengusir Hizbullah.

"Kami tidak dapat dan tidak akan membiarkan Lebanon berubah menjadi Gaza yang lain. Itu bukan yang kami inginkan," kata Juru Bicara Gedung Putih Karine Jean-Pierre.

"Kesengsaraan di Gaza dan Lebanon semakin mendesak, seperti yang telah kami sampaikan. Kami ingin mengakhiri konflik dan membangun landasan bagi perdamaian serta keamanan yang berkelanjutan di wilayah tersebut," ujarnya.

Jean-Pierre mengatakan, penderitaan di Lebanon "dapat dihindari jika Hizbullah menghentikan serangan roketnya ke Israel.

Sebelumnya Netanyahu mengunggah video berbahas Inggris di X yang mendorong warga Lebanon untuk "membebaskan diri mereka dari Hizbullah" atau memasuki jurang perang panjang yang akan menyebabkan kehancuran dan penderitaan seperti di Gaza.

Kementerian Luar Negeri AS tidak menjawab langsung pertanyaan terkait apakah ancaman tersebut termasuk terorisme.

Dikutip dari Antara, Israel mulai melancarkan serangan udara besar-besaran di Lebanon dengan alasan menargetkan Hizbullah sejak 23 September, menewaskan lebih dari 1.323 orang dan melukai hampir 3.700 orang. Israel memulai invasi darat ke negara kecil di Mediterania itu minggu lalu.