Serial Dragon Ball Daima Dimulai: Semua Tokoh Tiba-tiba Menyusut
BeritaNasional.com - Serial Dragon Ball Daima sudah tayang episode pertama pada Sabtu (12/10/2024) di Indonesia di beberapa layanan streaming.
Sebelum menonton keseruan anime tersebut, mari simak sinopsis hingga fakta menarik tentang dunia Dragon Ball
Sinopsis Dragon Ball Daima
Dunia sekali lagi diguncang oleh kekuatan yang tidak dikenal, lebih tua dari sejarah Bumi, lebih misterius dari sekadar dewa-dewa yang telah dikenal oleh para petarung.
Dari kedalaman kosmos, sebuah kekuatan purba mulai bangkit, mengguncang keseimbangan alam semesta.
Kali ini, ancaman yang datang bukanlah dari musuh yang mereka kenal, melainkan dari dimensi yang jauh. Hukum alam berbeda dan waktu seolah-olah berputar ke arah yang salah. Dunia Dragon Ball yang kita kenal tidak lagi sama.
Son Goku bersama teman-temannya merasa ada sesuatu yang aneh. Bukan hanya tentang kekuatan misterius yang mulai merasuki bumi, tetapi juga tubuh mereka sendiri yang perlahan berubah.
Goku, Vegeta, Bulma, dan yang lainnya menyadari bahwa sesuatu di dalam diri mereka berubah.
Tubuh mereka menyusut, kembali ke wujud kanak-kanak yang penuh energi, namun kehilangan banyak kekuatan tempur mereka. Mereka harus menemukan jawabannya sebelum semuanya terlambat.
Sebuah dunia yang aneh terbentang di hadapan mereka. Dunia ini tidak mengikuti logika biasa.
Alam semesta ini adalah cerminan yang terbalik dengan aturan yang tidak mereka pahami. Ini adalah dunia yang penuh dengan teka-teki dan bahaya. Kekuatan Daima berkuasa untuk bisa mengembalikan keseimbangan.
Goku dan teman-temannya harus melakukan perjalanan melintasi dimensi baru menghadapi musuh-musuh yang bahkan lebih menakutkan daripada yang pernah mereka hadapi.
Fakta dalam Film Dragon Ball
Berikut adalah beberapa fakta menarik tentang film-film Dragon Ball yang mungkin belum kalian ketahui:
1. Film Pertama: Dragon Ball: Curse of the Blood Rubies (1986)
Film ini adalah adaptasi pertama dari serial Dragon Ball. Meski ceritanya terinspirasi dari awal serial, film ini memperkenalkan beberapa elemen baru seperti Raja Gurumes, musuh orisinal yang tidak ada di manga. Film ini berfungsi sebagai pengantar dunia Dragon Ball di layar lebar.
2. Banyak Film Berstatus Noncanon
Sebagian besar film Dragon Ball yang dirilis sebelum era Dragon Ball Super tidak dianggap sebagai bagian dari cerita utama (noncanon). Contoh film-film tersebut termasuk Broly – The Legendary Super Saiyan dan Cooler’s Revenge. Namun, film-film ini tetap sangat populer di kalangan penggemar.
3. Broly, Karakter Paling Populer di Film
Broly yang pertama kali muncul dalam film Dragon Ball Z: Broly – The Legendary Super Saiyan (1993) menjadi salah satu karakter noncanon yang paling ikonik.
Kepopulerannya membuatnya dihadirkan kembali dalam film Dragon Ball Super: Broly (2018), yang menempatkan dia dalam cerita utama (canon).
4. Keterlibatan Akira Toriyama dalam Film Modern
Sebelum era Dragon Ball Z: Battle of Gods (2013), Akira Toriyama, pencipta Dragon Ball, hanya terlibat sedikit dalam film-film Dragon Ball. Namun, mulai Battle of Gods dan film-film berikutnya seperti Resurrection 'F' dan Dragon Ball Super: Broly, Toriyama memainkan peran penting dalam pengembangan cerita dan desain karakter.
5. Dragon Ball Super: Broly Merupakan Kesuksesan Global
Film Dragon Ball Super: Broly (2018) menjadi salah satu film Dragon Ball tersukses sepanjang masa, dengan pendapatan lebih dari $120 juta di seluruh dunia. Film ini diterima dengan sangat baik oleh penggemar karena menghadirkan Broly sebagai bagian dari cerita utama, dengan latar belakang yang lebih dalam dan emosi yang lebih kuat.
6. Film Dragon Ball Z Dibuat dalam Waktu Singkat
Film-film Dragon Ball Z sering kali diproduksi dengan jadwal yang ketat, biasanya dirilis saat serial animenya masih tayang. Beberapa film diproduksi hanya dalam beberapa bulan, dan bahkan dirilis bersamaan dengan saga besar dari anime TV. Meskipun begitu, animasi film-film ini selalu terlihat lebih berkualitas dibandingkan serialnya.
7. Soundtrack Ikonik
Musik dalam film Dragon Ball, terutama dalam Dragon Ball Z, sangat legendaris. Salah satu komposer terkenal, Shunsuke Kikuchi, menciptakan musik yang mengesankan dan meningkatkan intensitas aksi. Soundtrack dari film Dragon Ball Z: Battle of Gods dan Resurrection 'F' juga mendapat pujian tinggi, memperkuat momen-momen epik.
8. Transformasi Goku yang Berkesan
Dalam film Dragon Ball Z: Battle of Gods (2013), Goku pertama kali mencapai transformasi Super Saiyan God.
Transformasi ini membawa desain yang lebih ramping dan lebih bersinar, berbeda dari bentuk Super Saiyan klasik yang kekar. Transformasi baru ini sangat disukai karena menandai arah baru untuk kekuatan para karakter.
9. Pengaruh Mitologi dan Agama
Film-film Dragon Ball sering mengambil inspirasi dari berbagai mitologi dan kepercayaan. Misalnya, dalam Battle of Gods, Beerus dan Whis terinspirasi dari konsep dewa kehancuran dan penciptaan, dengan Beerus berperan sebagai dewa penghancur dan Whis sebagai entitas yang lebih kuat, mirip dengan konsep dari mitologi Hindu dan Buddha.
10. Film Dragon Ball Daima Mendatang
Film Dragon Ball Daima akan menjadi bagian terbaru dari waralaba, dengan janji menghadirkan elemen-elemen yang segar dan cerita baru yang belum pernah dijelajahi sebelumnya.
Banyak spekulasi bahwa film ini akan mengeksplorasi kekuatan dan dimensi baru yang misterius, memberikan petualangan epik bagi Goku dan teman-temannya.
Fakta-fakta ini menunjukkan bagaimana film Dragon Ball terus memengaruhi dunia anime dan tetap relevan dengan penggemarnya dari generasi ke generasi.
(Nailil Hikmah/Magang)
5 bulan yang lalu
DUNIA | 1 hari yang lalu
GAYA HIDUP | 1 hari yang lalu
HUKUM | 1 hari yang lalu
POLITIK | 1 hari yang lalu
OLAHRAGA | 2 hari yang lalu
EKBIS | 2 hari yang lalu
OLAHRAGA | 1 hari yang lalu
HUKUM | 1 hari yang lalu
PERISTIWA | 1 hari yang lalu
OLAHRAGA | 1 hari yang lalu