Herindra Gantikan Budi Gunawan Jadi Kepala BIN

Oleh: Ahda Bayhaqi
Selasa, 15 Oktober 2024 | 12:58 WIB
Sidang Paripurna DPR (BeritaNasional/Ahda Bayhaqi)
Sidang Paripurna DPR (BeritaNasional/Ahda Bayhaqi)

BeritaNasional.com -  Presiden Joko Widodo mengusulkan pergantian nama Kepala Badan Intelijen Negara (BIN). Budi Gunawan akan digantikan Muhammad Herindra yang kini menjabat sebagai wakil menteri pertahanan. DPR telah menerima surat presiden (Supres) mengenai pemberhentian dan pengangkatan kepala BIN.

"Jadi sudah diusulkan satu nama dari Presiden Jokowi. Surpres pergantian Kepala BIN atas nama Pak Herindra," kata Ketua DPR RI Puan Maharani di Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, Selasa (15/10/2024).

Puan mengatakan, uji kelayakan dan kepatutan akan dilaksanakan pada Rabu (16/10/2024). DPR membentuk tim yang beranggotakan gabungan seluruh fraksi.

"Insyaallah akan dilaksanakan fit and propernya atau pertimbangan dari DPR-nya itu insyaallah besok pagi di DPR".

Sebelumnya, Dewan Perwakilan Rakyat (DPR) menerima surat presiden terkait pemberhentian dan pengangkatan Kepala Badan Intelijen Negara (BIN). Surat itu dibacakan dalam Rapat Paripurna DPR pada Selasa (15/10/2024). Budi Gunawan sebagai kepala BIN bakal diganti sosok yang baru.

"Perlu kami beritahukan, bahwa pimpinan dewan telah menerima surat Presiden RI nomor R15 Tanggal 10 Oktober 2024 perihal permohonan pertimbangan pemberhentian dan pengangkatan kepala Badan Intelijen Negara (BIN)," ujar Ketua DPR RI Puan Maharani di Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta. 

Pimpinan DPR dan pimpinan fraksi sudah membahas surat tersebut. Dalam rapat konsultasi, disepakati bahwa DPR akan membentuk tim untuk membahas pertimbangan atas pemberhentian dan pengangkatan calon kepala BIN.

Tim dibentuk karena saat ini keanggotaan komisi baru disusun. Karena itu DPR meminta setiap fraksi menyerahkan nama anggotanya ke dalam tim untuk membahas pertimbangan pemberhentian dan pengangkatan kepala BIN.

"Rapat konsultasi memutuskan membentuk tim yang dipimpin oleh pimpinan DPR yang mempunyai tugas membahas pertimbangan atas pemberhentian dan pengangkatan calon kepala BIN untuk selanjutnya dilaporkan pada rapur terdekat," kata Puansinpo

Editor: Sri Utami Setia Ningrum
Komentar: