KPK Nilai Prabowo Punya Visi Misi Tegas agar Menteri Tidak Korupsi

Oleh: Panji Septo R
Selasa, 15 Oktober 2024 | 18:13 WIB
Prabowo punya visi misi tegas agar menteri tidak korupsi (Beritanasional/Panji)
Prabowo punya visi misi tegas agar menteri tidak korupsi (Beritanasional/Panji)

BeritaNasional.com - Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) menilai Presiden terpilih Prabowo Subianto punya visi misi tegas untuk membuat para menterinya tak melakukan tindak pidana korupsi.

Hal itu diucapkan Juru Bicara KPK Tessa Mahardhika merespons Prabowo yang meminta ketum parpol tak mengirim kader sebagai menteri guna mencari uang dari APBN dan APBD.

Ia menilai imbauan tersebut merupakan ketegasan agar para menterinya tidak melakukan tindakan-tindakan yang dapat merugikan keuangan negara.

"Penyampaian itu adalah bentuk visi yang tegas dan KPK mendukung pernyataan tersebut karena sebagai yang disampaikan nantinya kader parpol itu akan ditempatkan di kabinet ya," ujar Tessa di Gedung Merah Putih, Selasa (15/10/2024).

Ia juga berharap Prabowo turut melibatkan aparat penegak hukum (APH) untuk memantau para pembantunya yang menduduki pos menteri maupun jabatan publik lainnya.

"Semoga ke depan beliau selaku presiden terpilih lebih melibatkan APH baik kepolisian kejaksaan maupun KPK untuk bisa bersama-sama bersinergi dalam rangka pemberantasan korupsi," tuturnya.

Sebelumnya, Prabowo mengaku sudah mengimbau semua ketup partai politik yang bergabung dengan koalisinya di pemerintahan agar tak mencari uang dari APBN dan APBD.

"Semua ketum perwakilan, saya katakan. Saudara-saudara jangan menugaskan menteri yang sudara tunjuk di pemerintahan yang saya pimpin jangan saudara tugaskan untuk cari uang dari APBN dan APBD," tegas Prabowo.

Menurut Prabowo, saat ini negara sedang susah dan zaman digital membuat pengamatan sangat cepat dilakukan guna memberantas korupsi. Oleh sebab itu, ia meminta para menterinya tak coba-coba korupsi.

"Jangan coba-coba. Kita mengakui, dengan cara yang halal, baik, kita mengerti setiap institusi setiap organisasi parpol pasti perlu uang pasti perlu sumber daya ini terbuka saja kita," pungkasnya.sinpo

Editor: Dyah Ratna Meta Novia
Komentar: