DPR Sahkan Herindra sebagai Kepala BIN Gantikan Budi Gunawan
BeritaNasional.com - Dewan Perwakilan Rakyat (DPR) RI mengesahkan pengangkatan Muhammad Herindra sebagai kepala Badan Intelijen Negara (BIN) menggantikan Budi Gunawan. Pengesahan digelar dalam Rapat Paripurna DPR RI Ke-4 Masa Persidangan I Tahun Sidang 2024-2025.
Rapat paripurna ini mengesahkan laporan tim DPR RI yang ditugaskan untuk menggelar uji kelayakan dan kepatutan (fit and proper test) calon kepala BIN. Tim ini dibentuk merespon surat presiden tentang pergantian kepala BIN.
Wakil Ketua DPR RI Sufmi Dasco Ahmad melaporkan bahwa dalam uji kelayakan dan kepatutan, Herindra dinyatakan layak untuk menggantikan Budi Gunawan sebagai kepala BIN.
"Setelah mendengar pandangan fraksi-fraksi tim DPR RI memutuskan bahwa calon kepala BIN Muhammad Herindra sebagai kepala BIN menggantikan Budi GUnawan," ujar Dasco membacakan laporan uji kelayakan dan kepatutan di ruang rapat paripurna di Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, Kamis (17/10/2024).
Selanjutnya, Ketua DPR RI Puan Maharani yang memimpin rapat paripurna mengambil keputusan untuk mengesahkan pengangkatan Herindra sebagai kepala BIN menggantikan Budi Gunawan.
"Apakah laporan tim DPR RI yang memutuskan Muhammad Herindra layak sebagai kepala BIN menggantikan saudara Budi Gunawan dapat disetujui?" kata Puan.
"Setuju," jawab anggota dewan yang hadir.
Sementara itu, Presiden Joko Widodo (Jokowi) mengungkapkan alasan pemberhentian Budi Gunawan sebagai Kepala Badan Intelijen Negara (BIN) dan kemudian menggantinya ke Herindra.
Menurut Jokowi, pergantian itu hanyalah sebatas administrasi saja. Di mana, nantinya pelantikan Herindra akan bersama dengan para Menteri di Kabinet Prabowo.
"Oh itu administrasi aja. Administrasi artinya karena kepala BIN yang baru ini akan dilantik bersama-sama dengan menteri pada tanggal 21," ujar Jokowi di Medan, Rabu (16/10/2024).
Jokowi berkata, bahwa pergantian Budi Gunawan ke Herindra merupakan hasil dari perbincangan dengan presiden terpilih Prabowo Subianto.
"Kita juga telah berbicara dengan pak Prabowo, itu atas pernyataan dari pak Prabowo," imbuh Prabowo.
5 bulan yang lalu
DUNIA | 1 hari yang lalu
GAYA HIDUP | 20 jam yang lalu
HUKUM | 1 hari yang lalu
GAYA HIDUP | 2 hari yang lalu
POLITIK | 18 jam yang lalu
OLAHRAGA | 2 hari yang lalu
PERISTIWA | 2 hari yang lalu
OLAHRAGA | 2 hari yang lalu
EKBIS | 2 hari yang lalu
OLAHRAGA | 1 hari yang lalu