Profil Sunarto Ketua Mahkamah Agung, dari Pendidikan hingga Karier

Oleh: Tim Redaksi
Selasa, 22 Oktober 2024 | 10:31 WIB
Sunarto Ketua Mahkamah Agung. (Foto/Tangkapan Layar)
Sunarto Ketua Mahkamah Agung. (Foto/Tangkapan Layar)

BeritaNasional.com -  Pada tanggal 22 Oktober 2024, Presiden Prabowo Subianto melantik Prof. Dr. H. Sunarto, S.H., M.H. sebagai Ketua Mahkamah Agung (MA) untuk periode 2024-2029 di Istana Negara Jakarta.

Pelantikan ini berlangsung setelah Sunarto mengucapkan sumpah jabatan, yang diatur dalam Keputusan Presiden Nomor 136/PTahun 2024.

Keputusan Presiden yang membacakan pengangkatan Sunarto dibacakan oleh Deputi bidang administrasi Aparatur Kementerian Sekretariat Negara, Nanik Purwanti. Sunarto mendapatkan 30 suara dari 44 suara dalam Sidang Paripurna Khusus Pemilihan Ketua Mahkamah Agung yang berlangsung pada 16 Oktober 2024.

Dalam sumpah jabatannya, Sunarto berkomitmen untuk menjalankan tugasnya dengan sebaik-baiknya, mematuhi Undang-Undang Dasar RI tahun 1945, dan berbakti kepada nusa dan bangsa.

Profil Sunarto Ketua Mahkamah Agung

Profil Sunarto Ketua Mahkamah Agung

Latar Belakang Pendidikan

Prof. Sunarto lahir di Sumenep pada 11 April 1959. Ia menyelesaikan pendidikan dasar dan menengah di Sumenep sebelum melanjutkan studi di Fakultas Hukum Universitas Airlangga, Surabaya, dan meraih gelar Sarjana Hukum pada tahun 1984.

Kemudian, ia mendapatkan gelar Magister Hukum dari Universitas Islam Indonesia pada tahun 2000, diikuti dengan gelar Doktor Ilmu Hukum dari Universitas Airlangga pada tahun 2012. Pada 10 Juni 2024, Sunarto dianugerahi gelar Guru Besar Kehormatan di bidang Ilmu Hukum.

Karier di Dunia Peradilan

Sunarto memulai kariernya di dunia peradilan sebagai Calon Hakim di Pengadilan Negeri Surabaya pada tahun 1985. Setelah itu, ia dilantik sebagai hakim di Pengadilan Negeri Merauke pada 1987, dan kemudian melanjutkan karier di berbagai pengadilan negeri di seluruh Indonesia.

Kariernya terus menanjak berkat integritas dan kemampuannya, termasuk menjabat sebagai Wakil Ketua Pengadilan Negeri Pasuruan dan Ketua Pengadilan Negeri Trenggalek. Pada tahun 2005, ia diangkat menjadi Hakim Tinggi di Pengadilan Tinggi Gorontalo dan pada tahun 2006, menjadi Hakim Tinggi pengawas di Badan Pengawasan MA RI.

Selain itu, Sunarto juga pernah menjabat sebagai Hakim Agung pada tahun 2015 dan dua tahun kemudian dipercaya menjadi Ketua Kamar Pengawasan MA RI.

Ia juga terpilih sebagai Wakil Ketua MA Bidang Non Yudisial pada 2018 dan kemudian menjabat sebagai Wakil Ketua MA Bidang Yudisial pada Februari 2023.

Pelantikan sebagai Ketua Mahkamah Agung merupakan puncak dari perjalanan kariernya yang panjang dan penuh dedikasi di bidang peradilan.

Sebagai Ketua MA yang baru, Sunarto diharapkan dapat membawa perubahan positif dan memperkuat sistem peradilan di Indonesia.sinpo

Editor: Imantoko Kurniadi
Komentar: