Muncul Setelah Sempat Menghilang, Bima Segera Panggil Paman Birin
BeritaNasional.com - Wakil Menteri Dalam Negeri (Wamendagri) Bima Arya Sugiarto akan meminta penjelasan Gubernur Kalimantan Selatan Sahbirin Noor (SHB) yang hadir memimpin apel di kantor Gubernur Kalimatan Selatan (Kalsel), Senin pagi (11/11). Kehadirannya tersebut dipertanyakan dan menjadi perbincangan publik seusai ditetapkan sebagai tersangka oleh Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK).
Sahbirin sempat dinyatakan tidak diketahui keberadaanya oleh KPK sehingga penyidik memeriksa beberapa saksi untuk mencari Sahbirin.
"Nanti kami akan minta penjelasan kepada beliau," kata Bima, kemarin.
Dikutip dari Antara, Senin (11/11/2024) Bima mengatakan sedianya telah menunjuk pelaksana tugas (Plt) Gubernur Kalsel untuk memastikan penyelenggaraan pemerintahan tetap berjalan.
"Kami kan sudah menunjuk pelaksana supaya roda pemerintahan berjalan begitu. Nah, kalau kemudian beliau aktif kembali maka tentu akan dalam penyesuaian dan meminta keterangan langsung dari yang bersangkutan begitu,” ungkapnya.
Sebelumnya, Gubernur Kalimantan Selatan Sahbirin Noor (SHB) sempat menghilang setelah ditetapkan sebagai tersangka kasus dugaan suap pengadaan barang dan jasa oleh KPK pada Selasa (8/10).
Sahbirin akhirnya muncul ke hadapan publik pada Senin pagi (11/11) untuk memimpin apel aparatur sipil negara (ASN) di halaman Kantor Gubernur Kalsel, Kota Banjarbaru.
Sahbirin menegaskan kepada ASN dan karyawan/karyawati lingkup Pemprov Kalsel bahwa selama ini dirinya berada di Banua atau Kalsel.
Sementara itu, Selasa (8/10), penyidik KPK mengumumkan penetapan Sahbirin Noor sebagai tersangka bersama enam orang lainnya terkait kasus dugaan suap pengadaan barang dan jasa terkait tiga proyek pembangunan di Provinsi Kalimantan Selatan.
5 bulan yang lalu
DUNIA | 12 jam yang lalu
GAYA HIDUP | 2 hari yang lalu
HUKUM | 13 jam yang lalu
OLAHRAGA | 1 hari yang lalu
PERISTIWA | 2 hari yang lalu
OLAHRAGA | 2 hari yang lalu
EKBIS | 1 hari yang lalu
OLAHRAGA | 2 hari yang lalu
OLAHRAGA | 1 hari yang lalu
OLAHRAGA | 22 jam yang lalu