Begini Upaya Ridwan Kamil Mengatasi Polusi di Jakarta

Oleh: Lydia Fransisca
Sabtu, 16 November 2024 | 10:20 WIB
Ridwan Kamil siap mengatasi polusi di Jakarta (Foto/Tim RK)
Ridwan Kamil siap mengatasi polusi di Jakarta (Foto/Tim RK)

BeritaNasional.com - Calon Gubernur Jakarta nomor urut 1 Ridwan Kamil (RK) mengungkapkan strateginya untuk mengatasi persoalan polusi di Jakarta. 

RK mengatakan, dia akan berdiskusi dengan NGO dan pihak-pihak yang berkepentingan untuk membuat kualitas udara di Jakarta menjadi lebih baik.

"Konsep kami itu kan DKI, Desentralisasi, Kolaborasi, dan Inovasi. Saya butuh kolaborasi dari berbagai pihak termasuk civil society untuk merealisasikan ide-ide saya dalam mengurangi polusi," kata RK dalam keterangan resminya, Sabtu (16/11/2024). 

RK berujar, terdapat 12 hal yang akan dilakukannya untuk membuat Jakarta kembali biru. Adapun hal pertama adalah membereskan tata ruang dengan menghadirkan live, work, play dalam satu zona.

"Kami ingin menghadirkan budaya baru, bagaimana warga tetap produktif tetapi minim mobilitas. Pola pikirnya harus baru, untuk produktif tidak lagi harus banyak mobilitas. Makanya, saya ingin memperbanyak zona perkantoran di banyak tempat di Jakarta," ujar RK.

Kedua, menata transportasi atau memperluas transportasi publik. Ke depan, operasional Transjakarta akan diperluas sampai daerah aglomerasi seperti Bogor, Bekasi, dan Tangerang. Sebab, terdapat 2 juta warga yang lalu lalang di Jakarta untuk mencari nafkah dari daerah penyangga.

Lalu, langkah ketiga adalah membuat kebijakan terkait kendaraan listrik. Keempat, melakukan penataan waktu bekerja dengan menghadirkan kebijakan bekerja dari rumah (work from home policy). 

Selanjutnya, menegakkan kebijakan tentang uji emisi dan yang keenam adalah mengusung tata hijau dengan memperbanyak aktivitas penanaman pohon.

"Kami menargetkan dalam lima tahun bisa menanam 3 juta pohon dengan harapan bisa mengurangi suhu Jakarta hingga sekitar 2 derajat," jelasnya.
 
Ketujuh, dia akan mengusung kebijakan pro green space. Menurut RK, masih ada banyak ruang yang bisa dimanfaatkan menjadi ruang hijau di Jakarta.

"Saya inginnya selama kavling tersebut belum dibangun, Pmprov DKI akan meminjam lahan tersebut untuk dimanfaatkan, dibangun lahan hijau," ucap RK.

Kedelapan, menghadirkan rooftop garden dengan cara gedung yang memiliki atap datar akan diwajibkan untuk ditanami pohon. Kemudian, mengusung tata teknologi agar kebijakan yang diambil sesuai dengan data yang ada. 

Selanjutnya, menghadirkan truk embun, mengusung pembangkit listrik berbasis energi terbarukan, dan melakukan tata anggaran untuk merealisasikan climate budget. 

"Truk embun ini sudah dilakukan di China. Setiap pagi, truk ini bertugas menyemprotkan H2O untuk mengurangi partikel yang menyebabkan polusi. Cara ini tentu butuh teknologi agar keputusan bisa diambil dengan bijaksana dan sesuai data yang ada," tegas RK.


 sinpo

Editor: Dyah Ratna Meta Novia
Komentar: