Pada Debat Ketiga Pilkada 2024, Khofifah-Emil Bakal Jadikan Jatim Gerbang Baru Nusantara

Oleh: Tim Redaksi
Selasa, 19 November 2024 | 00:04 WIB
Paslon nomor urut 2 Khofifah Indar Parawansa-Emil Dardak saat debat Pilgub Jatim 2024. (Foto/YouTube/KPU Jatim)
Paslon nomor urut 2 Khofifah Indar Parawansa-Emil Dardak saat debat Pilgub Jatim 2024. (Foto/YouTube/KPU Jatim)

BeritaNasional.com - Pasangan calon gubernur dan wakil gubernur Jawa Timur nomor urut 2 Khofifah Indar Parawansa-Emil Elestianto Dardak berkomitmen menjadikan Jawa Timur sebagai gerbang baru Nusantara.

Hal tersebut dikatakan Khofifah saat memaparkan visi-misi pada debat publik di Surabaya pada Senin (18/11/2024).

Dia mengatakan  membangun interkoneksitas tidak hanya di Jatim, tetapi juga antara Indonesia barat dan timur.

"Kami ingin menyampaikan bahwa SDM Jatim luar biasa. Hanya Provinsi Jatim yang diberi kepercayaan mengelola dua pelabuhan sekaligus, satu Pelabuhan Udara Abdurrahman Saleh dan satu pelabuhan laut yang ada di Probolinggo," paparnya.

Menurut dia, ada provinsi lain tapi mereka masih kerja sama operasi (KSO). Selain itu, dia memandang bahwa SDM di Jatim memang memiliki kompetensi yang luar biasa.

"Karena itu, apa yang menjadi pembangunan infrastruktur kami berkomitmen pada banyak hal, termasuk termasuk interkoneksitas, kita telah punya Trans Jatim, hari ini di lima koridor, insya Allah dua tahun lagi tambah dua koridor lagi untuk Gerbang Kertasusila, Malang raya, Madiun Raya dan Jember Raya," ucapnya.

Khofifah menyampaikan  kontribusi Jatim memberikan dua besar kontribusi produk domestik bruto (PDB) di Indonesia, semua berseiring dengan tetap menjaga lingkungan hidup dan lahan pertanian yang berkesinambungan.

Sementara itu, Emil Dardak menyebut Jatim adalah penggerak ekonomi nasional, menjadi penyumbang 22 persen lebih dari industri manufaktur, dan Jatim juga tentunya menjadi lumbung pangan nasional.

Dengan posisi sebagai pusat industri dan pusat pangan, maka konektivitas Jatim dengan pulau-pulau yang ada di luar Jawa serta di dalam Jawa sendiri menjadikan Jatim sebagai provinsi dengan pusat logistik yang sangat potensial.

Karena itu, pihaknya meyakini bahwa pemerintah saat ini berkomitmen menjadikan Ibu Kota Nusantara (IKN) sebagai pembangunan Indonesia sentris yang mengakselerasi kawasan timur Indonesia.

''Karena itu dengan posisi Jatim sebagai penyumbang kedua perekonomian di Indonesia, lumbung pangan nasional, pusat industri dan pusat perdagangan nasional, maka Jatim siap untuk mewujudkan provinsi ini sebagai gerbang baru Nusantara," ujarnya.sinpo

Editor: Tarmizi Hamdi
Komentar: