Pemprov DKI Sebut Musim Hujan dan Angin Buat Kualitas Udara di Jakarta Membaik

BeritaNasional.com - Dinas Lingkungan Hidup (DLH) DKI Jakarta mengungkapkan kualitas udara di ibu kota membaik sejak akhir November 2024 karena adanya musim hujan.

Wakil Kepala DLH DKI Sarjoko mengatakan kualitas udara di Jakarta sejak 20 November-3 Desember 2024 selalu di bawah baku mutu udara Ambien (BMUA) rerata 24 jam.

"Kondisi kualitas udara Jakarta pada 20 November-3 Desember di seluruh wilayah menunjukkan nilai konsentrasi PM2,5 di bawah BMUA P2,5 24 jam, terdapat kecenderungan menurun hingga tanggal 3 Desember," kata Sarjoko kepada Beritanasional.com pada Rabu (4/12/2024).

Sarjoko mengatakan penurunan kadar PM2,5 ini diakibatkan oleh musim hujan yang sudah memasuki Kota Jakarta. Selain itu, ada peran dari angin yang dapat mengubah polutan.

"Konsentrasi PM2.5 yang berada di bawah BMUA selama periode tersebut bisa disebabkan oleh kondisi musim yang mulai memasuki musim hujan," ujarnya.

"Curah hujan terukur cukup tinggi terutama di sekitar Jagakarsa dan Lubang Buaya, dalam beberapa hari terakhir disertai dengan peningkatan kecepatan angin di beberapa wilayah yang berperan dalam proses deposisi polutan," paparnya.

Karena itu, dia menegaskan kualitas udara yang membaik itu disebabkan musim hujan. Selain itu, angin juga berperan penting membuat langit Jakarta membiru.

"Singkatnya, dari hasil pengukuran curah hujan dan kecepatan angin selama 2 minggu terakhir ini mengalami peningkatan yang signifikan sehingga membantu pengenceran polutan khususnya partikulat," tandasnya.