DPR Minta Pemerintah Selamatkan 50 Ribu Karyawan Sritex

Oleh: Ahda Bayhaqi
Kamis, 26 Desember 2024 | 10:42 WIB
Ilustrasi DPR (Beritanasional/Panji)
Ilustrasi DPR (Beritanasional/Panji)

BeritaNasional.com - Ketua Komisi VII DPR RI Saleh Daulay meminta pemerintah mengambil langkah untuk menyelamatkan karyawan PT Sritex. Sebab PT Sritex tetap dinyatakan pailit dalam kasasi di Mahkamah Agung.

"Kalau pailit, dampaknya luas. Sistem produksi dan distribusi akan terkendala. Para pekerja bisa saja terancam tidak bisa bekerja. Ada banyak yang khawatir akan terjadi PHK besar-besaran," ujar Saleh dalam keterangannya, Kamis (26/12/2024).

Menurut Saleh segala upaya perlu dilakukan pemerintah untuk menyelamatkan 50.000 orang karyawannya.

"Sayup-sayup saya mendengar sudah ada karyawan yang tidak bekerja. Bahan baku habis. Mau tidak mau, banyak yang sudah dirumahkan," katanya.

Saleh mengungkap, dalam rapat dengan Komisi VII sebelum putusan MA, menteri perindustrian menjanjikan bahwa para karyawan akan dijaga dan diselamatkan. Tidak boleh ada yang di-PHK dan kehilangan pekerjaan. 

"Saya ingat janji Pak Agus Gumiwang Kartasasmita. Kala itu beliau menyebut bahwa apa pun putusan MA, pemerintah akan mengupayakan agar tidak ada PHK. Kebijakan ini kelihatannya juga didasarkan atas arahan Presiden Prabowo," ujar wakil ketua umum PAN ini.

"Suasananya memang sulit. Harus ada cara taktis, sistematis, dan dengan dasar jurisdiksi yang benar untuk menjaga ini. Perlu penjelasan pemerintah agar masyarakat paham arah dan orientasi yang akan dilakukan pemerintah," tegasnya.

Saleh berharap agar Presiden Prabowo Subianto langsung ikut mengawal. Karena persoalan ini besar, pengaruh presiden sangat diperlukan. Paling tidak, presiden menugaskan beberapa orang anggota kabinet untuk menjaga dan menata agar PT Sritex tetap beroperasi. Dengan begitu, tidak perlu ada yang di PHK atau dirumahkan.sinpo

Editor: Dyah Ratna Meta Novia
Komentar: