Perayaan Tahun Baru di Jakarta: Presiden Prabowo Sapa Warga di Bundaran HI

Oleh: Tim Redaksi
Rabu, 01 Januari 2025 | 15:18 WIB
Presiden Indonesia periode 2024-2029, Prabowo Subianto. (BeritaNasional/Tangkapan Layar)
Presiden Indonesia periode 2024-2029, Prabowo Subianto. (BeritaNasional/Tangkapan Layar)

BeritaNasional.com -  Presiden Republik Indonesia, Prabowo Subianto, disambut dengan sorakan meriah dari ribuan warga yang merayakan pergantian tahun baru di Bundaran HI, Jakarta Pusat, pada malam Selasa (31/12/2024).

Prabowo, yang mengenakan baju batik berwarna coklat dan menaiki mobil Maung Garuda, tampak melambaikan tangan serta menyapa warga yang antusias menyambut kedatangannya.

"Bapak! Bapak Presiden!" teriak masyarakat yang memanggil nama presiden ke-8 RI tersebut.

Selain bersalaman dengan warga, Prabowo juga meluangkan waktu untuk berfoto bersama dengan masyarakat dari berbagai kalangan, mulai dari anak-anak hingga orang tua.

Setelah acara kembang api berakhir, Prabowo segera meninggalkan kawasan Bundaran HI. Namun, sepanjang perjalanan keluar dari lokasi, banyak warga yang terus memanggil namanya dan berusaha mengabadikan momen tersebut.

Sebelumnya, Prabowo menghadiri Rapat Tutup Buku Tahunan bersama Menteri Keuangan Sri Mulyani. Dalam kesempatan tersebut, ia menegaskan bahwa kenaikan tarif Pajak Pertambahan Nilai (PPN) 12% hanya akan berlaku untuk barang dan jasa mewah yang dikonsumsi oleh golongan masyarakat berada.

"Artinya, untuk barang dan jasa selain yang tergolong barang-barang mewah, tidak ada kenaikan PPN, yaitu tetap sebesar yang berlaku sekarang, yang sudah berlaku sejak 2022," kata Prabowo, merujuk pada tarif PPN lama sebesar 11%.

Prabowo juga menjelaskan bahwa PPN 12% tidak akan dikenakan pada barang-barang yang sudah terdaftar dalam Pajak Penjualan Barang Mewah (PPnBM), seperti pesawat jet pribadi, kapal pesiar, yacht, dan rumah mewah yang harganya jauh di atas golongan menengah.

"Yang dikonsumsi oleh golongan masyarakat berada, masyarakat mampu. Contoh pesawat jet pribadi, itu tergolong barang mewah yang dimanfaatkan oleh masyarakat papan atas, kapal pesiar, yacht, rumah yang sangat mewah yang nilainya di atas golongan menengah," jelasnya.

Di sisi lain, ia memastikan bahwa tarif PPN 0% tetap berlaku untuk barang dan jasa yang merupakan kebutuhan pokok masyarakat, yang selama ini telah diberikan fasilitas pembebasan pajak.

"Untuk barang dan jasa yang dibutuhkan masyarakat banyak, seperti kebutuhan pokok, beras, daging, ikan, telur, sayur, susu segar, jasa pendidikan, jasa kesehatan, jasa angkutan umum, rumah sederhana, air minum, tetap akan diberi pembebasan PPN," ujarnya.

Prabowo menegaskan komitmen pemerintah untuk terus berpihak pada rakyat dengan menciptakan sistem perpajakan yang lebih adil dan pro-rakyat.

"Pemerintah akan terus berupaya menciptakan sistem perpajakan yang adil dan pro rakyat," tegasnya.sinpo

Editor: Imantoko Kurniadi
Komentar: