Pertamina Sediakan 36 Ribu Pangkalan Resmi Gas Elpiji 3 Kg di Wilayah Jawa Timur
BeritaNasional.com - Pertamina Patra Niaga Regional Jatimbalinus menyediakan 36 ribu lebih pangkalan resmi pembelian liquefied petroleum gas (elpiji) ukuran 3 kilogram di Jawa Timur.
Hal itu dilakukan usai Kementerian ESDM menetapkan pembelian LPG 3 kg per 1 Februari 2025 sepenuhnya hanya dilayani di pangkalan resmi dan tidak ada lagi di pengecer.
Area Manager Communication, Relations & CSR Pertamina Patra Niaga Regional Jatimbalinus Ahad Rahedi mengatakan, untuk regional Jatimbalinus mencapai 46 ribu lebih pangkalan elpiji 3 Kg dengan sebaran 36 ribu lebih pangkalan di Jawa Timur, 5 ribu lebih pangkalan di Bali dan 4 ribu lebih pangkalan di Nusa Tenggara Barat.
"Saat ini total pangkalan elpiji 3 kg Pertamina Regional Jatimbalinus mencapai 46 ribu lebih pangkalan dengan sebaran 36 ribu lebih pangkalan di Jawa Timur, 5 ribu lebih pangkalan di Bali dan 4 ribu lebih pangkalan di Nusa Tenggara Barat," ujarnya dikutip dari Antaranews, Senin (3/2/2025).
Ahad menambahkan bagi masyarakat pembelian di pangkalan resmi elpiji 3 kg tentu lebih murah harganya dibandingkan pengecer karena harga sesuai dengan harga eceran tertinggi (HET) yang ditetapkan pemerintah daerah masing-masing wilayah.
Keuntungan lain, pembelian di pangkalan resmi elpiji 3 kg juga lebih dijamin takarannya karena pangkalan menyiapkan timbangan, masyarakat dapat memastikan berat elpiji 3 kg.
"Untuk pengecer juga dapat menjadi pangkalan setelah memenuhi ketentuan yang berlaku," tutur Ahad.
Sementara itu, Corporate Secretary Pertamina Patra Niaga Heppy Wulansari menyampaikan pihaknya menyiapkan akses mencari pangkalan terdekat melalui link https://subsiditepatlpg.mypertamina.id/infolpg3kg atau bisa meminta informasi melalui Call Centre 135.
Lebih lanjut Heppy mengatakan bahwa secara prinsip Pertamina Patra Niaga akan menjalankan kebijakan yang ditetapkan oleh pemerintah melalui Kementerian ESDM terkait distribusi elpiji 3 kg.
"Masyarakat diimbau untuk membeli langsung di pangkalan resmi," tukasnya.
7 bulan yang lalu
OLAHRAGA | 20 jam yang lalu
EKBIS | 1 hari yang lalu
POLITIK | 1 hari yang lalu
OLAHRAGA | 1 hari yang lalu
OLAHRAGA | 1 hari yang lalu
OLAHRAGA | 2 hari yang lalu
EKBIS | 1 hari yang lalu
EKBIS | 1 hari yang lalu
OLAHRAGA | 1 hari yang lalu
OLAHRAGA | 1 hari yang lalu