Eropa Hadapi Ancaman Tarif AS, Polandia Serukan Uni Eropa Bersatu

Oleh: Dyah Ratna Meta Novia
Selasa, 04 Februari 2025 | 23:00 WIB
Presiden AS Donald Trump (Foto/X Donald J Trump)
Presiden AS Donald Trump (Foto/X Donald J Trump)

BeritaNasional.com - Perdana Menteri (PM) Polandia Donald Tusk menyerukan Uni Eropa (EU) untuk tetap bersatu di saat blok tersebut menghadapi ancaman perang dagang dengan Amerika Serikat (AS) di bawah Trump.

Tusk memperingatkan, ketegangan perdagangan dengan Washington akan menjadi paradoks yang kejam bagi Eropa. Tusk menekankan, pentingnya solidaritas dalam menghadapi tantangan yang ditimbulkan oleh sekutu terdekat Eropa tersebut.

"Ini mungkin merupakan ujian pertama bagi solidaritas dan persatuan EU dalam situasi yang sangat tidak biasa ketika kita berhadapan dengan serangkaian kejutan dari sekutu terdekat kita," kata Tusk, seperti dikutip oleh Kantor Berita Polandia.


Dikutip dari Antara, Tusk menekankan dibutuhkan akal sehat, ketenangan, dan tanggung jawab dalam menangani potensi konflik perdagangan. 

"Kita harus mampu menjaga hubungan dengan AS. Namun, kita juga harus memiliki harga diri dan kekuatan kita sendiri. Kita harus bersatu padu tanpa keraguan," katanya.

Menyebut perang dagang sebagai kesalahan total, Tusk menggambarkan situasi tersebut sebagai salah satu paradoks paling kejam bagi EU, mengingat aliansinya dengan AS. Tusk berharap sikap EU yang tegas, jelas, dan bersahabat akan didengar oleh pemerintah AS.

AS merupakan mitra dagang terbesar bagi EU, dengan negara-negara Eropa kebanyakan mengekspor obat-obatan, mobil, dan mesin mutakhir ke AS.sinpo

Editor: Dyah Ratna Meta Novia
Komentar: