Profil Muhammad Yusuf Ateh yang Baru Dilantik sebagai Kepala BPKP

BeritaNasional.com - Muhammad Yusuf Ateh baru saja dilantik sebagai kepala Badan Pengawasan Keuangan dan Pembangunan (BPKP) oleh Presiden Indonesia Prabowo Subianto di Istana Negara, Jakarta, Rabu (19/2/2025).

Pelantikan tersebut berdasarkan Keputusan Presiden Republik Indonesia Nomor 27P Tahun 2025 tentang Pengangkatan Kepala dan Wakil Kepala BPKP. Keppres pengangkatan tersebut dibacakan oleh Deputi Bidang Administrasi Aparatur Kementerian Sekretariat Negara Nanik Purwanti.

Upacara dimulai dengan pengucapan sumpah jabatan yang dipimpin langsung oleh Presiden Prabowo. Dalam sumpahnya, kedua pejabat tersebut berjanji akan setia kepada Undang-Undang Dasar Negara Republik Indonesia Tahun 1945 dan akan menjalankan segala peraturan perundang-undangan dengan sebaik-baiknya demi pengabdian kepada bangsa dan negara. 

“Bahwa saya akan setia dan taat kepada Undang-Undang Dasar Negara Republik Indonesia Tahun 1945 serta akan menjalankan segala peraturan perundang-undangan dengan selurus-lurusnya demi darmabakti saya kepada bangsa dan negara. Bahwa saya dalam menjalankan tugas jabatan akan menjunjung tinggi etika jabatan, bekerja dengan sebaik-baiknya, dengan penuh rasa tanggung jawab,” ucap Presiden saat mendiktekan sumpah jabatan.

Diketaui, Muhammad Yusuf Ateh adalah sosok kelahiran Jakarta, pada 9 Agustus 1964. Sosok ini kerap dikenal dengan panggilan Pak Ateh. 

Sosok yang saat ini menjabat sebagai Kepala Badan Pengawasan Keuangan dan Pembangunan (BPKP) merupakan sosok pemimpin yang terkenal apresiatif dan inspiratif. Muhammad Yusuf Ateh memulai karir sebagai auditor di BPKP.

Pada tahun 1986, beliau menamatkan pendidikan Diploma IV di Sekolah Tinggi Akuntansi Negara (STAN). Kemudian Bapak Ateh melanjutkan studi ke jenjang S2 dengan mengambil Master Business Administration di University of Adelaide, Australia pada 2001. 

Pada 2016, Bapak Ateh mengambil S3 Ilmu Administrasi di Universitas Indonesia. Kemudian, tahun 2020 menggelar sidang promosi dan resmi menyandang gelar Doktor. 

Sebelum menjadi Kepala BPKP, sosok ini memiliki perjalanan karir yang cukup lama pada Kementerian PAN-RB. 

Pada 2009, beliau diberi amanah untuk menduduki Kepala Pemantauan dan Evaluasi Akuntabilitas Kinerja Aparatur Wilayah Timur II, Deputi Akuntabilitas Aparatur. Kemudian dipercaya menjadi Inspektur, dan menjadi Deputi Reformasi Birokrasi, Akuntabilitas Aparatur dan Pengawasan. 

Pada tahun 2019, Bapak Ateh tercatat sebagai salah satu anggota Dewan Pengawas di Perum Peruri, perusahaan pencetak uang milik negara. Sosok ini juga sempat bergabung di Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) pada awal pembentukannya.

Berikut profil lengkap Muhammad Yusuf Ateh

Nama: Muhammad Yusuf Ateh
Tempat, Tanggal Lahir: Jakarta, 9 Agustus 1964
Panggilan: Pak Ateh
Jabatan Saat Ini: Kepala Badan Pengawasan Keuangan dan Pembangunan (BPKP)

Pendidikan

Diploma IV, Sekolah Tinggi Akuntansi Negara (STAN) – 1986

Master Business Administration, University of Adelaide, Australia – 2001

Doktor Ilmu Administrasi, Universitas Indonesia – 2020

Karier

Memulai karier sebagai auditor di BPKP

2009: Kepala Pemantauan dan Evaluasi Akuntabilitas Kinerja Aparatur Wilayah Timur II, Deputi Akuntabilitas Aparatur, Kementerian PAN-RB

Inspektur di Kementerian PAN-RB

Deputi Reformasi Birokrasi, Akuntabilitas Aparatur, dan Pengawasan di Kementerian PAN-RB

2019: Anggota Dewan Pengawas di Perum Peruri

Pernah bergabung di Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) pada awal pembentukannya

Muhammad Yusuf Ateh dikenal sebagai pemimpin yang apresiatif dan inspiratif dengan pengalaman panjang dalam pengawasan keuangan dan reformasi birokrasi.