⁠Murni Kasus Hukum, Tak Ada Politisasi dalam Penahanan Hasto Kristiyanto oleh KPK

Oleh: Tim Redaksi
Sabtu, 22 Februari 2025 | 20:59 WIB
Sekjen PDIP Hasto Kristiyanto ditahan oleh KPK. (BeritaNasional/Panji Septo).
Sekjen PDIP Hasto Kristiyanto ditahan oleh KPK. (BeritaNasional/Panji Septo).

BeritaNasional.com - Komis Pemberantasan Korupsi (KPK) sudah menahan Sekjen PDIP Hasto Kristiyanto dalam kasus dugaan supa dan merintangi penyidikan Harun Masiku. Kausus hukum yang menimpa Hasto itu diyakini bukanlah sebuah politisasi

Wasekjen Pasukan Bawah Tanah (Pasbata), Jose meyakini bahwa kasus hukum yang menimpa Sekjen PDI Perjuangan Hasto Kristiyanto bukan politisasi. Sehingga, pihaknya meminta semua pihak termasuk elite PDIP untuk tidak mengadu domba rakyat, terlebih menyenggol berbagai program Presiden Prabowo Subianto.

“Politikus PDIP jangan memangadu domba rakyat, program Presiden Prabowo harusnya didukung penuh karena semua untuk kepentingan rakyat, dalam program Pak Prabowo banyak manfaat yang sudah di rasakan masyarakat. Selain dari pada makan bergizi gratis (MBG), diskon tarif listrik, dan fokus pemerintah untuk pendidikan,” kata Jose dalam keterangannya, Sabtu (22/2/2025).

Jose mengatakan, beri waktu pemerintah bekerja untuk rakyat karena semua tidak bisa terwujud secara instan, apalagi pemerintahan baru berjalan 100 hari lebih. Masyarakat harus cerdas dan jangan mau dimanfaatkan untuk syahwat dan kepentingan politik kelompok tertentu. 

“Semua ada jalannya, ada alurnya. Mari dukung pemerintah! Rakyat sudah pintar. Perkara Sekjen Hasto Kristianto, kalau memang tidak salah nanti pengadilan yang menentukan. Jangan bilang politisasi, kasusnya jelas, buktinya jelas! Kan sudah di Prapid kemarin, dan jelas sudah diputuskan ditolak. Mau alasan apa lagi?!” tegasnya.

Indonesia, tegas Jose, merupakan Negara hukum dan jangan sampai ada intimidasi terhadap Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK). Masyarakat. 

“Ini negara hukum, jangan sampai kita kalah, diperiksa sebagai tersangka dikawal ratusan massa. Ini upaya intimidasi KPK. Harusnya malu beliau sebagai sosok negarawan,” katanya.  

Menurut Jose, sekarang sudah saatnya masyarakat bersatu dan bersama-sama untuk mewujudkan Indonesia Emas. Kembali ditekankannya, masyarakat jangan mau diadu domba untuk kepentingan kelompok tertentu.

“Sudah saatnya rakyat bersatu, bahu-membahu. Mewujudkan Indonesia Emas. Dari hulu ke hilir. Bersama-sama, jangan malah mau diadu domba. Suara rakyat yang benar, suara rakyat yang gak paham apa-apa yang hanya mau beli bahan pokok murah. Kalau yang teriak-teriak di sana-sini, ya cek aja keasliannya,” pungkasnya.sinpo

Editor: Harits Tryan Akhmad
Komentar: