Rabu, 26 Maret 2025
JADWAL SALAT & IMSAKIAH
Imsak
00:00
Subuh
00:00
Zuhur
00:00
Ashar
00:00
Magrib
00:00
Isya
00:00

Kemenhub Instruksikan KAI Optimalkan Operasional Angkutan Lebaran 2025

Oleh: Tim Redaksi
Senin, 24 Maret 2025 | 19:00 WIB
Depo lokomotif KAI di Cipinang, Jaktim.. (BeritaNasional/Oke Atmaja)
Depo lokomotif KAI di Cipinang, Jaktim.. (BeritaNasional/Oke Atmaja)

BeritaNasional.com - Direktur Jenderal Perkeretaapian Kementerian Perhubungan (Kemenhub) M. Risal Wasal menginstruksikan PT Kereta Api Indonesia (KAI) untuk memastikan kelancaran prosedur operasional demi mendukung mobilitas mudik masyarakat selama periode Angkutan Lebaran 2025 yang berlangsung dari 21 Maret hingga 11 April.

"Aspek keselamatan dan keamanan harus menjadi prioritas utama. Seluruh jajaran KAI diharapkan dapat memastikan semua prosedur operasional berjalan dengan baik untuk menjaga keamanan penumpang selama perjalanan," ujar Risal saat Apel Gelar Pasukan Angkutan Lebaran 2025 di Stasiun Gambir, Jakarta, Senin (24/3/2025).

Risal menekankan bahwa penyelenggaraan Angkutan Lebaran adalah momen penting dalam memfasilitasi pergerakan masyarakat selama musim mudik.

Karena itu, pelayanan terbaik dalam setiap aspek operasional harus diwujudkan secara rinci. Mulai dari fasilitas di stasiun, kenyamanan dalam kereta, hingga kemudahan akses informasi bagi penumpang, semuanya perlu diperhatikan dengan seksama.

"Dengan semangat gotong royong dan komitmen penuh, KAI diharapkan dapat menghadirkan perjalanan yang aman, nyaman, dan penuh makna bagi masyarakat yang merayakan momen Lebaran," kata Risal.

Sementara itu, Direktur Utama PT KAI Didiek Hartantyo menyatakan Apel Gelar Pasukan ini adalah bukti kesiapan dalam menyelenggarakan Angkutan Lebaran Tahun 2025/1446 H. Ia menegaskan bahwa Angkutan Lebaran 2025/1446 H bukan sekadar kegiatan rutin tahunan.

"Apel Gelar Pasukan ini adalah bentuk komitmen KAI untuk memberikan pelayanan terbaik bagi masyarakat. Dengan semangat kebersamaan dan kesiapan yang matang, kami bertekad menghadirkan pengalaman mudik yang aman, nyaman, dan berkesan," tutur Didiek.

Ia menambahkan KAI tidak lagi menggunakan metode konvensional dalam menangani suatu hal, melainkan mengadopsi pendekatan yang lebih inovatif, fleksibel, dan adaptif untuk memberikan pengalaman baru yang berkesan bagi pelanggan.

"Dalam menjaga keselamatan operasional, KAI menyiagakan 2.021 petugas tambahan yang tersebar di posko prasarana, perlintasan sebidang, stasiun, kereta api, serta untuk kebersihan dan pengamanan," kata Didiek.

"Dengan berbagai upaya ini, KAI memastikan masyarakat dapat menikmati perjalanan mudik yang tenang, menyenangkan, dan penuh makna bersama keluarga," tandasnya.

Sumber: Antaranewssinpo

Editor: Tarmizi Hamdi
Komentar: