WFA Bantu Pemudik Terdistribusi Merata, Pratikno Ungkap Keberhasilan Kebijakan Pemerintah

BeritaNasional.com -  Menteri Koordinator Bidang Pemberdayaan Manusia dan Kebudayaan, Pratikno, menyebut kebijakan Work From Anywhere (WFA) dari pemerintah telah berhasil mencegah terjadinya kepadatan pemudik yang menggunakan transportasi kereta.

"Work From Anywhere itu memiliki implikasi yang cukup signifikan sehingga ini menyebarkan para pemudik mulai dari H-10, hingga puncaknya kemarin," kata Pratikno usai meninjau Stasiun Gambir, Jakarta Pusat, pada Sabtu (29/3/2025).

Hal itu sesuai dengan data keberangkatan penumpang di Stasiun Gambir dan Pasar Senen yang telah terlayani dengan baik, dengan alur pembelian tiket hingga penggunaan face recognition yang mempercepat proses check-in para penumpang.

"Kami mengharapkan nanti untuk arus balik juga bisa menyediakan pelayanan yang lebih baik. Jadi, kami harapkan nanti arus balik juga cukup terdistribusi dalam beberapa hari, supaya tidak terkonsentrasi hanya pada hari-hari tertentu saja," ucap dia.

Senada dengan itu, Menteri Perhubungan, Dedy Purwagandhi, juga menilai dampak kebijakan WFA yang berhasil memecah keberangkatan pemudik hingga puncak pada Jumat (28/3/2025) kemarin.

"H-10 pergerakannya konstan, sehingga pada saat peak, itu juga tidak terlalu padat," tutur Dedy.

Sekadar informasi, pemerintah telah mempersilakan ASN maupun pegawai BUMN untuk bisa mudik lebih awal atas penerapan Work From Anywhere (WFA) yang dimulai sejak Senin hingga Kamis pekan ini.

Sementara pada Jumat (28/3/2025), merupakan cuti bersama Hari Suci Nyepi. Pada Senin (31/3/2025) hingga Selasa (1/4/2025) merupakan cuti bersama Idul Fitri. Selanjutnya, ditetapkan cuti bersama selama empat hari, yaitu pada tanggal 2, 3, 4, dan 7 April 2025.

Ketentuan WFA berdasarkan Surat Edaran (SE) Menteri PANRB Nomor 2 Tahun 2025. Beleid ini ditandatangani oleh MenPANRB pada 5 Maret 2025.