Pihak Istiqlal Belum Temukan Uang Palsu yang Diamalkan Tersangka Sekar Arum Widara

Oleh: Bachtiarudin Alam
Rabu, 16 April 2025 | 21:40 WIB
Halaman Masjid Istiqlal. (BeritaNasional/Oke Atmaja)
Halaman Masjid Istiqlal. (BeritaNasional/Oke Atmaja)

BeritaNasional.com - Pengelola Masjid Istiqlal menyatakan sampai saat ini belum menemukan adanya uang palsu yang sempat diamalkan oleh tersangka mantan artis sinetron kolosal Sekar Arum Widara (SAW).

Hal tersebut disampaikan Kabid Sosial dan Pemberdayaan Umat Masjid Istiqlal Abu Hurairah Abdul Salam dalam merespons hasil pendalaman penyidik terkait kasus peredaran uang palsu.

“Sampai malam ini, kami belum menemukan uang palsu di tromol Istiqlal,” kata Hurairah saat dikonfirmasi Rabu (16/4/2025).

Sebab, Hurairah menyebut pihak pengelola Istiqlal setiap pekan menghitung uang di kotak amal. Lalu, disetorkan ke bank untuk masuk ke rekening pengelola.

“Langsung disetorkan ke bank. Pihak bank yang menerima tidak pernah komplain keaslian uang tromol dari Masjid Istiqlal,” tuturnya.

Sementara itu, Hurairah sampai saat ini mengaku belum berkoordinasi dengan pihak kepolisian terkait pendalaman uang palsu. Sebab, dia baru mengetahui kabar ini dari informasi di media sosial.

“Belum ada yang menghubungi (dari polisi). Kami tahu dari berita di medsos saja,” imbuhnya.

Sebelumnya, mantan artis sinetron kolosal Sekar Arum Widara (SAW) ternyata sempat memasukkan uang palsu untuk beramal di kotak amal masjid. Pengakuan itu disampaikan selepas Sekar menjalani pemeriksaan oleh Polres Metro Jakarta Selatan.

“Katanya sih sebelum Lebaran, sehari sebelum Lebaran. Katanya, masukin ke kotak amal,” kata Kasi Humas Polres Metro Jakarta Selatan Kompol Nurma Dewi kepada wartawan pada Rabu (16/4/2025).

Nurma menyebutkan, dari pengakuan Sekar, uang palsu itu dimasukkan salah satunya ke kotak amal Masjid Istiqlal. Bahkan, nominal uang palsu yang dimasukan mencapai Rp 10 juta.

“Baru omongannya dia. Katanya sih masukin kotak amal Rp 10 juta. Masukin uang Rp 10 juta gimana ceritanya. Lagian masih masa penyelidikan omongan dia itu. Katanya di Istiqlal,” ucap Nurma.

Namun, Nurma mengatakan, keterangan Sekar yang memakai uangnya untuk dimasukkan ke kotak amal masih terus didalami. Sebab, dari kasus ini, keterangan sang artis masih berubah-ubah.

“Seharusnya, mah tahu, cuma kan pengakuannya enggak tahu. Makanya, masih berbelit-belit terus dia bilang,” ujarnya.

Diketahui, Sekar diduga terlibat dalam mengedarkan uang palsu. Dari tangannya, polisi berhasil menyita Rp 200 juta uang palsu. Uang itu dipakai untuk berbelanja tiga kali di supermarket Lippo Mall Kemang.

Sampai akhirnya, aksinya tersebut berhasil terbongkar setelah petugas menyadari uang tersebut palsu. Petugas langsung melapor dan segera diserahkan ke aparat kepolisian untuk diproses hukum lebih lanjut.sinpo

Editor: Tarmizi Hamdi
Komentar: