Nissan Luncurkan EV N7 dan Frontier Pro, Targetkan Ekspansi Global dari Tiongkok

BeritaNasional.com - Produsen otomotif asal Jepang, Nissan Motor, mengumumkan rencana ekspansi pasar global dengan mengandalkan kendaraan listrik (EV) buatan Tiongkok yang dibekali teknologi mengemudi pintar.
Langkah ini menegaskan komitmen jangka panjang Nissan terhadap pasar otomotif Tiongkok, seperti disampaikan oleh salah satu eksekutif perusahaan.
“Pasar Tiongkok mendorong banyak investasi teknologi, jadi tentu saja kami ingin tetap bersaing dan berkembang di sana,” ujar Stephen Ma, Ketua Komite Manajemen Nissan untuk kawasan Tiongkok, saat diwawancarai dalam ajang Shanghai Auto Show, dikutip dari SCMP, Kamis (24/4/2025).
Dalam pameran tersebut, Nissan juga menampilkan dua model terbaru: sedan listrik Nissan N7 yang dikembangkan bersama Dongfeng Nissan, serta Frontier Pro, truk pikap plug-in hybrid hasil kolaborasi dengan Zhengzhou Nissan.
Kedua kendaraan ini menjadi bagian dari target besar Nissan untuk meluncurkan 10 kendaraan energi baru (NEV) termasuk mobil listrik murni dan hibrida hingga musim panas 2027. Target ini meningkat dari rencana sebelumnya yang mencakup delapan model hingga akhir tahun fiskal 2026.
Baik N7 maupun Frontier Pro dirancang dan diproduksi langsung di Tiongkok. Nissan juga berencana mengekspor kedua model tersebut ke pasar internasional, yang akan menjadi pertama kalinya model dari lini merek Tiongkok Nissan dikirim ke luar negeri.
“Ke depan, model-model yang kami kembangkan di Tiongkok tidak hanya akan dijual di dalam negeri, tapi juga akan kami pertimbangkan untuk diekspor ke negara lain,” ungkap Ma.
Nissan juga menargetkan pencapaian signifikan dalam ekspor tahun ini, seiring dengan peningkatan kemampuan riset dan pengembangan serta peluncuran lebih banyak model kendaraan energi baru.
Untuk mendukung teknologi berkendara pintar di model terbaru, Nissan menjalin kemitraan dengan perusahaan teknologi Tiongkok. Salah satunya adalah kerja sama dengan startup autonomous driving, Momenta, yang teknologinya akan digunakan pada sistem bantuan mengemudi di model N7. Sementara itu, model baru yang direncanakan meluncur pada kuartal keempat tahun ini akan memanfaatkan teknologi dari Huawei.
“Kami akan terus bekerja sama dengan perusahaan teknologi yang tumbuh cepat,” jelas Ma.
“Memiliki mitra strategis memungkinkan kami untuk tetap relevan dan berkembang, baik di Tiongkok maupun di pasar global,” sambungnya.
Nissan menjadi salah satu dari banyak produsen otomotif global yang memamerkan model-model terbaru kendaraan listrik mereka di Shanghai Auto Show 2025. Pameran otomotif terbesar di Tiongkok ini juga diikuti oleh Volkswagen, BMW, Toyota, General Motors, dan puluhan merek lainnya.
Menurut Dewan Promosi Perdagangan Internasional Shanghai, lebih dari 70 produsen dari 26 negara dan wilayah hadir dalam ajang ini, dengan lebih dari 100 kendaraan baru diluncurkan sepanjang pameran yang berlangsung dari 23 April hingga 2 Mei.
GAYA HIDUP | 2 hari yang lalu
DUNIA | 2 hari yang lalu
GAYA HIDUP | 2 hari yang lalu
PERISTIWA | 1 hari yang lalu
PERISTIWA | 9 jam yang lalu
DUNIA | 2 hari yang lalu
EKBIS | 1 hari yang lalu
OLAHRAGA | 1 hari yang lalu
DUNIA | 2 hari yang lalu
POLITIK | 1 hari yang lalu