Bukan Manggarai Berselawat, Pramono Lebih Pilih Buka Lapangan Pekerjaan untuk Cegah Tawuran

BeritaNasional.com -  Program Manggarai Berselawat yang sempat menjadi perbincangan masyarakat disebut bukan program utama yang akan pemerintah DKI Jakarta lakukan untuk mencegah tawuran di daerah tersebut.

Menurut Gubernur DKI Jakarta Pramono Anung, membuka lapangan pekerjaan bagi anak muda merupakan solusi yang lebih tepat untuk mencegah tawuran.

"Membuka lapangan pekerjaan itu menurut saya solusinya lebih pasti karena memang seperti di Manggarai yang dibutuhkan anak-anak di sana bisa bekerja dan saya akan melakukan itu," kata Pramono kepada wartawan di Jakarta Barat, Jumat (16/5/2025).

Program Manggarai bersalawat, dikatakan Pram hanyalah pendekatan awal untuk mengatasi persoalan ini. Mengingat, salawat merupakan pendekatan agama yang mudah dilakukan.

Tak hanya itu, ia akan membuat anak-anak menjadi lebih produktif dengan berbagai aktivitas yang disediakan Pemprov DKI.

"Salawat menjadi pintu masuk bahwa kemudian untuk hal yang lain akan kami lakukan saya percaya kalau ruang di Jakarta ini menjadi produktif. CFD salah satunya itu akan membuat orang energinya tersalurkan," jelasnya. 

"Maka nanti malam saya mulai mengaktivasi taman di Jakarta, bukan untuk ngurangi tawuran, gak ada hubungannya taman sama tawuran, gak ada. Taman untuk ekspresi orang sebanyak mungkin menyalurkan energinya menjadi positif itu yang saya lakukan," tukasnya.