Persijap Jepara Tunjuk Pelatih Portugal Mario Lemos untuk Hadapi Liga 1 2025/26

Oleh: Harits Tryan
Jumat, 13 Juni 2025 | 13:00 WIB
Pelatih Persijap Mario Licinio Guerreiro. (Foto/LIB)
Pelatih Persijap Mario Licinio Guerreiro. (Foto/LIB)

BeritaNasional.com - Persijap Jepara secara resmi telah memperkenalkan pelatih asal Portugal, Mario Licinio Guerreiro Lemos, sebagai Head Coach. Sebagai langkah serius manajemen klub dalam menyambut musim perdana tim di kasta tertinggi sepak bola Indonesia Liga 1 2025/26 setelah sukses promosi musim lalu.

Mario Lemos bukan nama sembarang di kancah sepak bola Asia dengan mengantongi lisensi kepelatihan UEFA Pro, serta telah menorehkan karier panjang di Asia Selatan. Salah satu pencapaian paling mencoloknya adalah saat menangani Abahani Limited Dhaka, klub top asal Bangladesh yang tampil kompetitif di kompetisi domestik dan ajang AFC Cup. 

Selain itu, dia juga pernah menjabat sebagai asisten pelatih di klub Liga Super India, Mumbai City FC, memperkaya pengalaman taktisnya di level kompetitif yang tinggi.

Tidak hanya di klub, jejak kepelatihannya juga sempat menembus level tim nasional. Pada Oktober 2021, Mario Lemos dipercaya memimpin timnas Bangladesh sebagai pelatih interim di ajang Four Nations Football Tournament yang digelar di Sri Lanka. 

Di bawah arahannya, Bangladesh meraih kemenangan bersejarah atas Maladewa yang menjadi sebuah pencapaian yang menuai banyak apresiasi meskipun mereka akhirnya harus angkat kaki usai kalah dari tuan rumah Sri Lanka.

Kini, dia bersiap membuka lembaran baru di Indonesia. Di bawah komandonya, Persijap berharap dapat tampil kompetitif dan bersaing sehat di Liga 1, sekaligus membangun fondasi kuat untuk jangka panjang. 

“Saya sangat senang dan antusias bisa bergabung dengan klub ini. Kami benar-benar ingin membentuk tim yang kompetitif dan penuh semangat juang, yang bisa mewakili masyarakat Jepara," ujar Mario Lemos dikutip dari laman LIB, Jumat (13/6/2025).

Untuk itu kehadirannya diharapkan tak hanya memperkuat sisi teknis tim, tapi juga memperkukuh karakter bermain Persijap sebagai klub yang berakar kuat pada budaya lokal, namun berani beradaptasi dengan modernitas sepak bola. Target realistis musim ini adalah menghindari zona degradasi dan mengincar posisi aman di papan tengah klasemen.

"Perjalanan ini sungguh luar biasa, dan kami sangat berterima kasih kepada staf pelatih serta para pemain sebelumnya yang telah membawa klub ini ke Liga 1 musim 2025/26. Tanpa mereka, kami tidak akan berada di sini. Untuk mereka semua, terima kasih!” imbuhnya.sinpo

Editor: Harits Tryan
Komentar: