Bima Arya Pastikan 86 Kepala Daerah Ikut Retret Gelombang Kedua, Berangkat Pakai Whoosh Menuju IPDN Jatinangor

Oleh: Bachtiarudin Alam
Sabtu, 21 Juni 2025 | 17:35 WIB
Wamendagri Bima Arya saat diwawancarai . (BeritaNasional/Bachtiarudin)
Wamendagri Bima Arya saat diwawancarai . (BeritaNasional/Bachtiarudin)

BeritaNasional.com - Wakil Menteri Dalam Negeri (Wamendagri) Bima Arya Sugiarto memastikan 86 kepala daerah bakal mengikuti retret gelombang kedua di Jatinangor, Sumedang, yang dimulai pada Minggu (22/6/2025).

‘’Sebanyak 86 (kepala daerah) ya,  Tadinya 87 dikurangi gubernur papua pegunungan   yang ibunya wafat. Jadi, 86 (yang ikut retret),’’ ungkapnya saat diwawancarai wartawan pada Sabtu (21/6/2025).

Bima mengatakan 86 kepala daerah berangkat menuju Institut Pemerintahan Dalam Negeri (IPDN), Kabupaten Sumedang, Jawa Barat, dengan menggunakan kereta cepat Whoosh besok.

‘’Jadi, besok sesuai rencana peserta diminta pagi-pagi pukul 08.00 WIB sudah hadir di kantor pusat Kemendagri dan kemudian jam 10.00 WIB akan menggunakan kereta cepat Whoosh bersama-sama menuju Bandung,’’ ungkapnya. 

Bima menuturkan para peserta retret dilepas oleh Sekretaris Jenderal Kemendagri. Kemudian, di Bandung, dikatakan bahwa para peserta akan diterima oleh dirinya sebagai kepala sekolah, didampingi oleh Kepala Badan Pengembangan Sumber Daya Manusia (BPSDM) dan Rektor IPDN Jatinangor.

‘’Di Jakarta dilepas oleh Pak sekjen dan nanti di Bandung diterima oleh saya sebagai Kepala Sekolah, didamping oleh Kepala BPSDM dan juga Rektor IPDN di Jatinangor,’’ katanya.

Retret kepala daerah gelombang kedua yang dijadwalkan pada 22-26 Juni 2025 awalnya akan diikuti oleh 93 peserta. Namun, tujuh kepala daerah dipastikan berhalangan hadir.

Enam dari tujuh kepala daerah tersebut tidak bisa hadir karena alasan sakit. Mereka adalah Wali Kota Serang, Bupati Mamberamo Tengah, Wakil Bupati Bengkulu Utara, Wakil Bupati Buton Tengah, Wakil Bupati Melawi, dan Wakil Wali Kota Banjarbaru.

Selain itu, Gubernur Papua Pegunungan juga tidak dapat mengikuti retret ini karena kabar duka meninggalnya sang ibunda. "Beliau tadi pagi sebenarnya sudah di Jakarta, saat mendengar kabar tersebut langsung kembali lagi ke daerahnya," kata narasumber yang tidak disebutkan namanya.

Dengan demikian, retret kepala daerah gelombang kedua ini akan diikuti oleh 86 peserta yang siap mengikuti rangkaian kegiatan.sinpo

Editor: Tarmizi Hamdi
Komentar: