Pameran Lukisan Seniman Indonesia-Belanda Peringati Restorasi Candi Borobudur

BeritaNasional.com - Pameran lukisan yang melibatkan seniman Indonesia dan Belanda memperingati 114 tahun restorasi Candi Borobudur dilaksanakan di Limanjawi Art Borobudur Kabupaten Magelang, Jawa Tengah, pada 4-17 Juli 2025.

Ketua Panitia Pameran yang juga pemilik Limanjawi Art Borobudur Umar Chusaeni di Magelang mengatakan, pameran dengan judul Timelapse Indonesia-Belanda ini melibatkan 9 seniman Belanda dan 14 seniman dari Indonesia dengan memamerkan 55 karya.

Ia menyampaikan restorasi Candi Borobudur pada periode 1907-1911 dilakukan oleh seorang insinyur dari Belanda Theodoor van Erp.

"Tentunya ini menjadi bagian tanggung jawab kita bersama bahwa jasa beliau perlu kita apresiasi, salah satunya dengan menggelar pameran Indonesia-Belanda ini," katanya.

Ia menyampaikan dari 55 karya tersebut terdiri atas lukisan, patung, instalasi dan ini semua inspirasinya dari Candi Borobudur. Seniman dengan gaya dekoratif, ada yang abstrak, surealis ini campur tetapi inspirasi dari semua karya ini sumbernya dari Candi Borobudur.

"Karena kita ingin Borobudur menjadi bagian penting untuk warisan budaya dunia dan harus digaungkan di seluruh dunia, salah satunya pameran internasional ini," katanya.

Menurut dia, kegiatan ini jejak sejarah yang tidak boleh dilupakan bangsa Indonesia, karena Candi Borobudur yang sekarang bisa dinikmati, tanpa kepedulian Theodoor van Erp waktu itu mungkin ceritanya lain.

"Karena berserakan batu-batuan candi yang tidak terurus itu mungkin kalau sekian puluh tahun tidak mungkin banyak yang hilang, rusak, jadi Theodoor van Erp menjadi salah satu orang yang sangat berjasa dengan keberadaan Candi Borobudur saat ini," katanya.*

Sumber: Antara