Dirut Jadi Tersangka, Pramono Perintahkan Semua Beras Oplosan Food Station Ditarik

Oleh: Lydia Fransisca
Selasa, 05 Agustus 2025 | 14:57 WIB
Seorang petugas memanggul beras di Foofd Station Tjipinang Jakarta. (BeritaNasional/Oke Atmaja)
Seorang petugas memanggul beras di Foofd Station Tjipinang Jakarta. (BeritaNasional/Oke Atmaja)

BeritaNasional.com -  Gubernur DKI Jakarta Pramono Anung meminta seluruh pasokan beras dari gudang Food Station Jakarta untuk ditarik dari peredaran. Meski demikian, hal tersebut sangat sulit dilakukan.

Hal ini diminta Pramono dalam merespons penetapan tersangka Direktur Utama PT Food Station Tjipinang Jaya Karyawan Gunarso dalam kasus peredaran beras yang tidak sesuai standar mutu.

"Bagaimana dengan hal yang sudah terjadi di lapangan? Kalau bisa ditarik saya minta untuk ditarik. Tapi ini kan persoalannya mungkin sudah dikonsumsi," kata Pramono di Jakarta Selatan, Senin (4/8/2025).

Setelah ditetapkan sebagai tersangka pada hari yang sama, Karyawan langsung mengajukan surat pengunduran diri kepada gubernur. Hal serupa juga dilakukan oleh Direktur Operasional Food Station, Ronny Lisapaly yang turut ditetapkan sebagai tersangka.

"Saya sudah menyepakati, menyetujui dan saat itu juga saya sudah mengangkat Direktur Keuangan sebagai Plt Direktur Utama agar Food Station itu tetap berjalan dengan baik," ungkapnya.

Ia menegaskan seluruh proses hukum atas peredaran beras oplosan akan diserahkan sepenuhnya kepada pihak kepolisian untuk diusut tuntas.

"Hal yang berkaitan dengan proses penegakan hukum kami memberikan support dukungan sepenuhnya kepada aparat penegak hukum untuk mengungkap dan juga mendalami memutuskan apapun yang akan menjadi keputusan pemerintah Jakarta akan memberikan support sepenuhnya," jelasnya.

 

 sinpo

Editor: Sri Utami Setia Ningrum
Komentar: