Blak-blakan, Nkunku Sindir Mantan Pelatih Chelsea Usai Hengkang ke AC Milan

Oleh: Tim Redaksi
Minggu, 07 September 2025 | 10:30 WIB
Christopher Nkunku resmi berseragam AC Milan. (Foto/doc. Milan)
Christopher Nkunku resmi berseragam AC Milan. (Foto/doc. Milan)

BeritaNasional.com -  Christopher Nkunku secara blak-blakan menyebut "keputusan pelatih" sebagai salah satu pemicu kariernya gagal bersinar di Chelsea.

Padahal, kedatangan sang penyerang Prancis itu ke Stamford Bridge dua tahun lalu sempat dinilai sebagai transfer yang gemilang.

Dibeli dengan harga mencapai €60 juta dari RB Leipzig, Nkunku sebelumnya mencetak atau mengumpulkan 53 gol dalam dua musim terakhirnya di Bundesliga.

Sayangnya, di Liga Premier, statistiknya merosot drastis: hanya delapan gol dan assist yang berhasil dia catat dalam kurun waktu yang sama.

Setelah sempat dikabungkan akan hengkang ke Bayern Munich pada bursa Januari, Nkunku akhirnya resmi bergabung dengan AC Milan musim panas ini dengan nilai transfer yang dilaporkan mencapai €42 juta. Saat diperkenalkan, dia tak sungkan menjelaskan penyebab masa lalunya yang suram di London.

Dihantui Cedera dan Keputusan Tactical Maresca

Tahun pertamanya di Chelsea langsung diwarnai musibah. Nkunku cedera dalam laga pamungkas tur pramusim The Blues di Amerika Serikat, yang membuatnya harus absen selama lima bulan. "Saya cedera langsung dan absen cukup lama, lalu mengalami relapse begitu kembali," ujarnya.

Memasuki musim 2024–25, Nkunku dinyatakan pulih sepenuhnya. Namun, di saat yang sama, Enzo Maresca ditunjuk sebagai manajer baru Chelsea.

"Di tahun kedua, saya bekerja keras dan melakukan semua yang bisa saya lakukan untuk tetap siap," tegas Nkunku,

"tetapi pelatih punya pilihannya sendiri," ucapnya lebih lanjut.

Pilihan Maresca ternyata tidak memihak dirinya. Nkunku hanya menjadi starter dalam tiga laga liga sebelum akhirnya diturunkan melawan Brighton pada pertengahan Februari yang berakhir dengan kekalahan 0–3 bagi Chelsea.

Sepanjang musim 2024–25, mantan pemain akademi Paris Saint-Germain itu hanya berkontribusi pada lima gol liga empat di antaranya dicetak melawan Southampton, yang catatan pertahanannya termasuk terburuk dalam sejarah Premier League.

“Saya tetap pemain yang sama seperti dulu,” tukas Nkunku.sinpo

Editor: Imantoko Kurniadi
Komentar: