Komisi VIII Ungkap Biaya Haji 2026 Disepakati Turun Rp2 Juta
BeritaNasional.com - Ketua Komisi VIII DPR RI Marwan Dasopang mengungkapkan Biaya Penyelenggaraan Ibadah Haji (BPIH) 2026 disepakati untuk diturunkan sampai Rp2 juta jika dibandingkan dengan tahun sebelumnya. Hal itu menjadi kesepakatan dalam rapat panitia kerja (panja) antara Komisi VIII bersama pemerintah.
Dalam rapat panja kemarin (28/10/2025) malam, Komisi VIII mendorong ada penurunan yang signifikan. Komisi VIII melihat ada peluang turun lebih dari Rp1 juta dari yang awalnya diusulkan pemerintah.
Marwan menuturkan, dalam rapat panja tersebut, ada perdebatan panas karena ada indikasi anggaran bocor Rp5 triliun.
"Kami masih melihat ada celah untuk diturunkan. Kalau perdebatannya kemarin agak memanas sedikit karena ada indikasi bocoran Rp5 triliun. Ada yang mengusulkan, kalau gitu, kita kurangi Rp5 triliun," ujarnya di Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, Rabu (29/10/2025).
Sayangnya, indikasi itu tidak bisa menjadi tolak ukur. Jadi, Komisi VIII kembali menghitung biaya haji secara manual.
Awalnya, Komisi VIII yakin biaya haji yang harus dibayar bisa turun Rp2 juta lagi dari usulan awal. Namun, dengan sejumlah pertimbangan, biaya haji hanya bisa diturunkan Rp1 juta lagi. Totalnya, dibandingkan tahun 2025, biaya haji diturunkan hanya Rp2 juta.
"Tapi, dengan bukti-bukti yang pemerintah sodorkan, terutama karena kurs yang naik. Kemudian nego di Saudi belum tuntas, harus selesai dulu panja baru tuntas. Kami akhirnya menyepakati setelah usulan pemerintah turun 1 juta lagi. Dibanding tahun lalu berarti turun 2 juta," ungkap Marwan.
Sementara itu, Komisi VIII akan mengumumkan secara resmi dalam rapat kerja dengan pemerintah hasil keputusan panja.
"Karena sudah ada kesepakatan maka kita akan raker hari ini. Hari ini kita akan sepakati, mengumumkan keputusan panja DPR pemerintah," jelas Marwan.

GAYA HIDUP | 1 hari yang lalu
GAYA HIDUP | 22 jam yang lalu
GAYA HIDUP | 1 hari yang lalu
PERISTIWA | 2 hari yang lalu
EKBIS | 1 hari yang lalu
PERISTIWA | 2 hari yang lalu
PERISTIWA | 21 jam yang lalu
GAYA HIDUP | 1 hari yang lalu
OLAHRAGA | 2 hari yang lalu
EKBIS | 6 jam yang lalu







