397 Jemaah Haji Indonesia Wafat hingga Hari Ini

Oleh: Tarmizi Hamdi
Minggu, 07 Juli 2024 | 21:30 WIB
Tempat pemakaman baqi. (Foto/Kemenag)
Tempat pemakaman baqi. (Foto/Kemenag)

BeritaNasional.com - Sistem Komputerisasi Haji Terpadu (Siskohat) Kementerian Agama (Kemenag) mencatat hingga Minggu (7/7/2024) pukul 21.00 WIB, ada 397 jemaah haji asal Indonesia yang wafat terdiri atas 379 haji reguler dan 18 haji khusus.

Dari 397 jemaah yang wafat per hari ini, sebagian besar meninggal di Makkah sebanyak 315 jemaah dan lainnya wafat di Madinah (38), Mina (32), Arafah (6), dan Jeddah (6).

Mayoritas jemaah yang wafat berada pada rentang usia 71 tahun ke atas yang jumlahnya mencapai 174 jemaah. 

Pada urutan berikutnya, rentang usia 61 – 70 (134 jemaah) dan rentang usia 51–60 (71 jemaah), dan rentang sampai usia 50 (18 jemaah).

Diketahui, ada 379 jemaah haji reguler yang wafat. Mereka berasal dari 14 embarkasi pemberangkatan.

Perinciannya, 1) Banjarmasin (BDJ): 8 jemaah; 2) Balikpapan (BPN): 14 jemaah; 3) Batam (BTH): 24 jemaah; 4) Aceh (BTJ): 11 jemaah; 5. Jakarta – Pondok Gede (JKG): 43 jemaah; 6) Jakarta – Bekasi (JKS): 38 jemaah; 7) Kertajati (KJT): 20 jemaah; 8) Kualanamu (KNO): 19 jemaah; 9) Lombok (LOP): 6 jemaah; 10) Padang (PDG): 11 jemaah; 11) Palembang (PLM): 23 jemaah; 12) Solo (SOC): 64 jemaah; 13) Surabaya (SUB): 69 jemaah; dan 14. Makassar (UPG): 29 jemaah. 

Sebanyak 18 orang wafat lainnya merupakan jemaah haji khusus yang berangkat melalui sejumlah penyelenggara ibadah haji khusus (PIHK).

Diketahui, ada 213.275 jemaah haji reguler yang diberangkatkan ke Arab Saudi. Sebanyak 229 kloter (kelompok terbang) berangkat pada gelombang pertama dan mendarat di Bandara Amir Muhammad bin Abdul Aziz (AMAA) Madinah.

Sebanyak 324 berangkat pada gelombang II dan mendarat di Bandara Internasional King Abdul Aziz, Jeddah. Proses pemberangkatan jemaah haji ke Tanah Suci berlangsung sejak 12 Mei–11 Juni 2024. 

Setelah menjalani puncak haji di Arafah, Muzdalifah, dan Mina (Armuzna) pada 14–19 Juni 2024, jemaah haji Indonesia secara bertahap dipulangkan ke Tanah Air.

Pemulangan jemaah haji Indonesia yang berangkat pada gelombang I berlangsung dari 22 Juni–4 Juli 2024. Sebanyak 183 kloter pulang dari Jeddah, sedang 46 kloter pulang dari Madinah (Garuda tidak mendapatkan slot time di Jeddah). 

Saat ini masih berlangsung proses pemulangan jemaah haji yang berangkat pada gelombang II 4–22 Juli 2024.sinpo

Editor: Tarmizi Hamdi
Komentar: