Kabar Baik, Operasi Gebuk Mafia Tanah Selamatkan Potensi kerugian Rp 6 Triliun

Oleh: Dyah Ratna Meta Novia
Kamis, 19 September 2024 | 17:43 WIB
AHY bicara soal Operasi Gebuk Mafia Tanah (Beritanasional/Panji)
AHY bicara soal Operasi Gebuk Mafia Tanah (Beritanasional/Panji)

BeritaNasional.com - Menteri Agraria dan Tata Ruang/Kepala Badan Pertanahan Nasional (BPN) Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) mengatakan, Operasi Gebuk Mafia Tanah telah menyelamatkan potensi kerugian Rp 6 triliun hingga pertengahan September 2024.

"Operasi Gebuk Mafia Tanah hingga hari ini sudah sekitar Rp 6 triiliun potential loss kita selamatkan. Potential loss ini berasal dari kerugian negara, dan kerugian masyarakat," kata AHY.

Menurut AHY, keseluruhan aksi penyelamatan tersebut, nilai terbesar yang berhasil dipulihkan berada di Jawa Tengah sebesar Rp 3,4 triliun. Hampir di seluruh daerah, terdapat modus dan tindakan mafia tanah. Namun memang skala kerugian yang diakibatkan oleh mafia tanah berbeda-beda.

"Di Grobogan kemarin kita selamatkan Rp 3,4 triliun," kata AHY dikutip dari Antara. Ia mengatakan, mafia tanah selama ini mengakibatkan terhambatnya aliran masuk investasi. 

Di Grobogan, kata dia, mafia tanah telah membuat investor mengurungkan realisasi investasi. Padahal realisasi investasi itu dibutuhkan untuk membuka banyak lapangan kerja.

"Dia investasi sudah siap, tapi dokumen-dokumen dipalsukan sehingga tidak mengalir (investasi), padahal kalau mengalir bisa membuka lapangan kerja," kata dia.sinpo

Editor: Dyah Ratna Meta Novia
Komentar: