NU di Jawa Timur Cenderung Dukung Khofifah-Emil di Pilgub 2024

BeritaNasional.com -  Masyarakat Nahdlatul Ulama (NU) di Jawa Timur cenderung mendukung Khofifah Indar Parawansa-Emil Elestianto Dardak di Pilgub 2024.

Hal ini ditemukan oleh lembaga survei Poltracking Indonesia saat merilis hasil laporannya berjudul "Peta Elektoral Pilkada Jawa Timur 2024: Pertarungan Tiga Srikandi" Kamis (19/9/2024).

"Pemilih yang merasa dekat dengan Nahdlatul Ulama cenderung memilih pasangan Khofifah Indar Parawansa-Emil Elestianto Dardak," kata Direktur Eksekutif Poltracking Indonesia Hanta Yuda AR dalam keterangan resminya, dikutip Jumat (20/9/2024).

Selaras dengan temuan ini, pemilih PKB juga cenderung memilih Khofifah-Emil. Padahal, Luluk-Lukman hanya diusung oleh PKB untuk berkontestasi di Pilgub Jawa Timur.

"Peta sebaran pemilih berdasarkan partai politik menunjukkan bahwa pemilih PKB, Gerindra, Golkar, Demokrat, PPP, NasDem, PAN, dan PKS cenderung memilih pasangan Khofifah Indar Parawansa-Emil Elestianto Dardak," ujar Hanta.

Sementara itu, calon dari PDI Perjuangan (PDIP), Tri Rismaharini-Zahrul Azhar Asumta, cenderung dipilih oleh pemilih partai berlogo banteng tersebut. Maka dari itu, terjadi perubahan pilihan di antara pemilih PKB saat Pilpres dan Pilgub.

"Split ticket voting terjadi di kalangan pemilih PKB," tegas Hanta.

Adapun survei ini diadakan di Jawa Timur pada awal September 2024, usai pendaftaran ke KPU Jawa Timur.

Metode survei yang dipakai adalah stratified multistage random sampling, dengan pengambilan data pada tanggal 4-10 September 2024.

Sampel yang digunakan dalam survei ini adalah 1.200 responden, dengan margin of error kurang lebih 2,9 persen pada tingkat kepercayaan 95 persen.