Proyek LRT Jakarta Fase 1B Terus Dikebut untuk Dukung Investasi dan Kenyamanan Warga

Oleh: Tim Redaksi
Jumat, 04 Oktober 2024 | 00:37 WIB
Pengerjaan proyek LRT Jakarta Fase 1B Velodrome-Manggarai. (BeritaNasional/HO/Elvis Sendouw)
Pengerjaan proyek LRT Jakarta Fase 1B Velodrome-Manggarai. (BeritaNasional/HO/Elvis Sendouw)

BeritaNasional.com - Pembangunan LRT Jakarta Fase 1B terus dikebut agar bisa tuntas tepat waktu. Kabar terkini, progres pembangunan LRT Jakarta Fase 1B sudah mencapai 27,76 persen pada minggu ketiga September 2024.

Pembangunan jalur LRT Fase 1B dari Velodrome sampai Rawamangun sudah diuji coba jalur atau track testing pada September 2024. 

Kemudian, pengerjaan jalur hingga Manggarai ditargetkan mulai beroperasi pada 2026.

Proyek LRT Jakarta Fase 1B dikerjakan dari dua sisi, yakni zona Velodrome–Pramuka dan zona Pramuka–Manggarai. 

Pembangunan jalur LRT Jakarta Fase 1B (Velodrome–Manggarai) bertujuan mendukung Manggarai sebagai stasiun sentral.

Direktur Teknik dan Pengembangan Jakpro Group, Dian Takdir mengatakan, pihaknya memahami adanya ketidaknyamanan yang dirasakan oleh warga dan pengguna jalan di sepanjang rute Velodrome-Manggarai terkait kemacetan yang terjadi.

Menurut dia, kondisi ini sulit dihindari karena pembangunan LRT Fase 1B berlangsung di jalan protokol yang menjadi penghubung utama antara kawasan Jakarta Timur–Jakarta Utara dengan Jakarta Pusat–Jakarta Selatan.

“Kami berupaya meminimalkan dampak kemacetan dengan berkoordinasi dengan Dishub DKI Jakarta, aparatur kewilayahan setempat, maupun SKPD terkait secara berkala. Kami berkomitmen pembangunan LRT Jakarta Fase 1B ini mengutamakan keselamatan warga sekitar dan pengguna jalan. Kami mengimbau bagi pengguna jalan untuk mencari alternatif rute lain, terutama di waktu sibuk atau rush hour,” tuturnya pada Kamis (3/10/2024).

Dian menuturkan ketidaknyamanan warga dan pengguna jalan sepanjang proyek LRT Jakarta Fase 1B rute Velodrome-Manggarai hanya berlangsung sementara. 

Kehadiran transportasi publik seperti LRT Jakarta ini merupakan salah satu solusi kemacetan sekaligus lebih ramah lingkungan, serta menjadi sarana pemenuhan kebutuhan warga Jakarta terkait kehadiran layanan transportasi publik yang terintegrasi dan berkualitas.

“Hal ini agar ke depannya dapat tercipta investasi baru dari sektor properti di daerah yang dilintasi oleh pembangunan LRT Jakarta Fase 1B. Sehingga pembangunan ini mendukung Jakarta sebagai kota global yang kompetitif,” katanya.

Dian mengatakan, pembangunan LRT Fase 1B menapaki jarak sejauh 6,4 kilometer dengan rute dari Velodrome - Rawamangun. Rencananya terdapat lima stasiun yaitu, Stasiun Rawamangun, Stasiun Pramuka BPKP, Stasiun Pasar Pramuka, Stasiun Matraman, dan Stasiun Manggarai.

“Ditargetkan dengan terbangunnya fase 1B ini nantinya akan membawa 80.000 penumpang per hari secara bertahap,” ucapnya.sinpo

Editor: Tarmizi Hamdi
Komentar: