Jaksel Berupaya Tekan Angka Pengangguran

Oleh: Sri Utami Setia Ningrum
Rabu, 09 Oktober 2024 | 09:30 WIB
Pekerja melintas di terowongan Kendal stasiun Sudirman, Jakarta, Jumat (2/8/2024). (BeritaNasional.com/Oke Atmaja)
Pekerja melintas di terowongan Kendal stasiun Sudirman, Jakarta, Jumat (2/8/2024). (BeritaNasional.com/Oke Atmaja)

BeritaNasional.com -  Sebanyak 2.229 lowongan kerja tersedia dalam bursa kerja (jobfair) tahap ketiga di Grand ITC Permata Hijau, Kebayoran Lama, Jakarta Selatan. Bursa kerja tersebut bertujuan untuk menekan angka pengangguran di daerah tersebut. 

Asisten Perekonomian dan Pembangunan Kota Administrasi Jakarta Selatan, Mukhlisin di Jakarta, Selasa (8/10/2024) mengatakan program ini diharapkan bisa membantu mengurangi angka pengangguran. 

"Diharapkan mereka dapat ditempatkan di DKI,  terutama Jakarta Selatan, sehingga dapat secara efektif membantu mengurangi jumlah pengangguran," ujarnya.


Ia berharap kegiatan ini dapat menjembatani perusahaan yang membutuhkan pekerjaan yang sesuai dengan pendidikan dan ketrampilan yang dimiliki.

Sementara itu, Kepala Suku Dinas Tenaga Kerja Transmigrasi dan Energi (Nakertransgi) Jaksel, Fidiyah Rokhim mengatakan bursa kerja tahap ketiga ini akan berlangsung selama dua hari yakni 8 dan 9 Oktober 2024.

Total lowongan pekerjaan yang tersedia yaitu 2.229 lowongan dari 40 perusahaan yang bertujuan menyerap tenaga kerja dan membantu perekonomian warga Jakarta Selatan.


"Untuk kriteria pelamar pekerjaan ini terdiri dari beberapa pendidikan yakni dari SMA, SMK dan perguruan tinggi yang ada di DKI Jakarta terutama di Jakarta Selatan," ucapnya.

Pemerintah Jakarta terus mengupayakan agar masyarakat bisa dengan mudah memiliki pekerjaan dengan diberikan fasilitas bursa kerja untuk menekan angka pengangguran di Jakarta.


Tingkat pengangguran terbuka DKI Jakarta, yaitu pada akhir tahun (2023) itu 6,3% atau menurun sekitar 1,54% dari tingkat pengangguran terbuka pada periode Februari 2023.
 

Berdasarkan data Badan Pusat Statistik (BPS), tercatat sebanyak 62.579 orang sebagai pengangguran terbuka di Jakarta Selatan pada 2023.

Tingkat pengangguran terbuka Jakarta pada 2021 sebesar 8,50%, lalu turun jadi 7,18% pada 2022 dan turun lagi jadi 6,53% pada 2023. Sedangkan Jakarta Selatan sebesar 7,33% pada 2021, lalu 5,63% (2022) dan 5,37% pada 2023.sinpo

Editor: Sri Utami Setia Ningrum
Komentar: