Pemerintah Diminta Prioritaskan Ketahanan Pangan

Oleh: Sri Utami Setia Ningrum
Rabu, 16 Oktober 2024 | 10:46 WIB
Ilustrasi ketahanan pangan. (Foto/freepik).
Ilustrasi ketahanan pangan. (Foto/freepik).

BeritaNasional.com -  Anggota DPR Saadiah Uluputty menekankan ketahanan pangan harus menjadi prioritas nasional dengan kebijakan yang berpihak pada petani dan program yang mendukung peningkatan produksi pangan lokal. 

"Kita juga harus memperkuat sinergi antara pemerintah pusat dan daerah dalam mengelola distribusi pangan, sehingga harga pangan bisa lebih terjangkau dan merata di seluruh wilayah Indonesia," ujarnya. 

Dalam keterangan tertulisnya, Rabu (16/10/2024) dibutuhkan komitmen yang kuat dari semua pihak untuk dapat membangun ketahanan pangan yang tangguh dan berkelanjutan.

Di tengah tantangan global yang semakin kompleks, pemerintah harus memastikan  setiap orang memiliki akses terhadap pangan yang layak, bergizi, dan cukup untuk memenuhi kebutuhan sehari-hari. 

"Tantangan ini memang besar, tetapi dengan kerja keras dan kolaborasi, kita bisa mewujudkan ketahanan pangan untuk semua,"

Berdasarkan laporan FAO, diperkirakan 735 juta orang di dunia masih hidup dalam kelaparan pada tahun 2023. Kondisi ini diperparah oleh perubahan iklim, krisis ekonomi, dan konflik yang mengganggu rantai pasokan pangan global.

"Indonesia, sebagai negara agraris yang kaya akan sumber daya alam, seharusnya mampu menjamin ketahanan pangannya sendiri. Namun, pada kenyataannya, ketahanan pangan kita masih rentan terhadap berbagai tantangan," paparnya. 

Pemerintah telah melakukan berbagai upaya untuk mengatasi tantangan ini, salah satunya dengan memperkenalkan pertanian cerdas iklim (Climate-Smart Agriculture) yang bertujuan membantu petani beradaptasi dengan perubahan cuaca. Namun, program ini masih perlu diperluas dan dioptimalkan agar manfaatnya dapat dirasakan oleh lebih banyak petani di seluruh pelosok negeri. 

"Akses terhadap teknologi pertanian modern dan informasi pasar juga harus diperbaiki, sehingga para petani bisa meningkatkan produktivitas mereka dan memperoleh harga jual yang lebih baik," tukasnya. sinpo

Editor: Sri Utami Setia Ningrum
Komentar: