Prabowo: Jangan Bangga dengan Status G-20, Kemiskinan Masih Terlalu Besar

Oleh: Ahda Bayhaqi
Minggu, 20 Oktober 2024 | 12:11 WIB
Presiden Indonesia periode 2024-2029, Prabowo Subianto. (BeritaNasional/Tangkapan Layar)
Presiden Indonesia periode 2024-2029, Prabowo Subianto. (BeritaNasional/Tangkapan Layar)

BeritaNasional.com -  Presiden Prabowo Subianto mengingatkan agar masyarakat tidak berbangga hanya karena Indonesia diterima sebagai anggota G-20, mengingat masih banyak rakyat yang hidup di bawah garis kemiskinan dan mengalami masalah gizi.

“Kita merasa bangga bahwa kita diterima di kalangan G-20, kita merasa bangga kita disebut ekonomi ke-16 terbesar di dunia. Tapi, apakah kita sungguh-sungguh paham? Apakah kita sungguh-sungguh melihat gambaran utuh dari keadaan kita?” tanya Prabowo dalam pidato pelantikan presiden dan wakil presiden di Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, Minggu (20/10/2024).

Prabowo menegaskan bahwa kondisi nyata di Indonesia masih menyisakan banyak rakyat yang miskin dan tanpa pekerjaan.

“Apakah kita sadar bahwa kemiskinan di Indonesia masih terlalu besar? Apakah kita sadar bahwa banyak rakyat dan anak-anak kita yang kurang gizi? Banyak dari mereka yang tidak mendapatkan pekerjaan yang baik. Banyak sekali yang tidak terurus,” ungkapnya.

Ia mengajak semua pihak untuk menghadapi kenyataan tersebut dan bersama-sama mencari solusi untuk masalah yang masih ada di Indonesia.

“Saudara-saudara sekalian, kita harus berani melihat semua ini, dan kita harus berani menyelesaikan masalah ini,” pungkas Prabowo.sinpo

Editor: Imantoko Kurniadi
Komentar: