Ridwan Kamil Akan Kajian Penjualan Saham PT Delta Djakarta Jika Terpilih

BeritaNasional.com -  Calon Gubernur Jakarta nomor urut 1, Ridwan Kamil (RK), mengungkapkan bahwa pihaknya tengah mengkaji kemungkinan untuk menjual saham Pemprov DKI di perusahaan produsen bir Anker, PT Delta Djakarta, jika terpilih dalam Pilgub Jakarta 2024.

RK menjelaskan, dirinya berkomitmen untuk melaksanakan pembangunan yang berdampak positif bagi masyarakat dan tidak kontroversial.

"Politik itu adalah kesepakatan. Kuncinya begitu. Jadi dulu bersepakatnya seperti ini, nanti kita akan bersepakat lagi. Garis bawahnya adalah, yang penting membangun itu harus dilakukan dengan proses dan tujuan yang baik serta tidak kontroversial," kata RK saat berkunjung ke Kampus UI, Jawa Barat, Jumat (15/11/2024).

RK mengungkapkan, meski PT Delta memberikan keuntungan bagi Pemprov DKI, ada dinamika yang perlu dipertimbangkan, mengingat Pemprov DKI memiliki saham yang cukup besar di perusahaan tersebut.

"Memang menguntungkan, tetapi tetap ada perbincangan, ada dinamika-dinamika yang perlu diperhatikan," ujar RK.

Mantan Gubernur Jawa Barat itu menegaskan bahwa dia tidak akan langsung menjual saham perusahaan bir tersebut. Menurutnya, keputusan untuk menjual saham harus melalui pertimbangan matang apakah itu akan menguntungkan atau justru merugikan Pemprov DKI.

"Keputusan semacam itu, termasuk pembentukan BUMD baru atau penjualan saham, harus datang dari kesepakatan setelah mempertimbangkan semua aspek, baik keuntungan maupun kerugian, apakah banyak maslahatnya atau mudaratnya," jelas RK.

"Jadi, nanti akan dibahas pada waktunya, sambil berargumentasi mana yang terbaik untuk masyarakat," lanjutnya.

Sebelumnya, Anggota DPD RI Dapil DKI Jakarta, Fahira Idris, mengungkapkan bahwa Ridwan Kamil berencana untuk menutup pabrik bir Anker jika memenangkan Pilgub Jakarta 2024.

Fahira menyebutkan, "Ada satu hal yang membuat saya kagum dengan Pak Ridwan Kamil, Pak Suswono. Tapi hari ini saya tambah kagum lagi. Karena apa? Beliau menyebutkan, dalam 100 hari pertama kepemimpinannya, beliau akan menutup pabrik miras PT Delta Djakarta. Allahuakbar," kata Fahira di GOR Cendrawasih, Jakarta Barat, Kamis (14/11/2024).

Fahira kemudian mengajak warga Jakarta untuk mendukung Ridwan Kamil dan Suswono di Pilgub 2024. "Kita dukung beliau. InsyaAllah, program-program beliau akan lebih baik lagi," ujarnya.

Sebelumnya, pada Pilgub Jakarta 2017, Anies Baswedan dan Sandiaga Uno berjanji untuk menjual saham Pemprov DKI di PT Delta Djakarta. Namun, hingga masa jabatan Anies berakhir, janji tersebut tidak terealisasi.

Wacana penjualan saham PT Delta juga menjadi polemik di kalangan Pemprov DKI dan DPRD DKI. DPRD DKI sebelumnya berpendapat bahwa Pemprov DKI sebaiknya tetap mempertahankan saham tersebut karena dividen yang diperoleh cukup besar.

Ketua DPRD DKI saat itu, Prasetyo Edi Marsudi, mengungkapkan bahwa PT Delta memberikan keuntungan signifikan bagi Pemprov DKI, terutama saat pandemi Covid-19. "Waktu kita menghadapi Covid, kita mendapat dana dari situ. Untuk membantu PAD kita, itu berasal dari Bank DKI dan PT DLTA. Tidak pernah kami memberikan penyertaan modal, lho," ungkap Prasetyo.

"Sebagai ibu kota negara, kita memiliki sektor pariwisata dan tamu negara. Jadi, gubernur jangan sampai menghilangkan aset yang dia tidak tahu sejarahnya. Ini bukan soal haram atau tidak haram," tambahnya.