Polisi: Anak yang Tusuk Ayah dan Neneknya di Cilandak Mengaku Menyesal

Oleh: Bachtiarudin Alam
Senin, 02 Desember 2024 | 12:03 WIB
Ilustrasi lokasi tempat kejadian perkara. (Foto/Pixabay).
Ilustrasi lokasi tempat kejadian perkara. (Foto/Pixabay).

BeritaNasional.com - Polres Metro Jakarta Selatan melaporkan kondisi terkini dari anak berinisial MAS (14) yang menusuk ayahnya APW (40) dan neneknya RM (69) hingga tewas serta melukai ibunya AP (40) di Cilandak, Jakarta Selatan.

Kapolres Metro Jakarta Selatan, Kombes Pol Ade Rahmat Idnal mengatakan kalau MAS saat ini sudah bisa diajak berbicara. Termasuk saat ditemui Menteri Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak (PPPA) Arifah Fauzi, Minggu (1/12/2024) kemarin.

“Jadi kondisi ananda A ini sudah mulai stabil dari mulai hari kemarin, sekarang dia sudah bisa diajak bicara, menjawab pertanyaan. Sudah bisa senyum, tadi juga sudah ngobrol dengan Bu Menteri,” kata Ade Rahmat kepada wartawan, dikutip Senin (2/12/2024).

Menurut Ade Rahmat, dari hasil pemeriksaan yang dilakukan secara bertahap MAS pun sempat mengakui rasa penyesalan atas tindakannya. Bahkan sempat menanyakan bagaimana kondisi ibunya yang masih menjalani perawatan.

“Ya dia sendiri mempertanyakan ya, bagaimana kondisi ibunya. Dia sangat menyesal mengenai kejadian ini,” kata dia.

Meski begitu, Ade Rahmat mengatakan untuk motif sampai saat ini masih terus didalami. Mengingat MAS yang masih berstatus anak, penyidik pun menjalankan proses penyelidikan sesuai dengan peradilan anak.

“Itu masih dalam pendalaman ya, kenapa dia tiba-tiba mendadak melakukan itu, kemudian ada tekanan apa. Nanti itu psikolog yang akan memberikan penjelasan bagaimana hasilnya. Dan itu pun pasti bertahap,” kata dia.

“Tahap awal sudah, kemudian nanti sampai terakhir pendalaman. Dan semuanya kita mengikutkan stakeholder terkait dalam pengadilan anak ini,” tambahnya.

Sebelumnya diberitakan, seorang anak dibawah umur yang tinggal di kawasan Lebak Bulus, Cilandak, Jakarta Selatan dilaporkan tega menghabisi nyawa keluarganya sendiri.

Peristiwa itu terjadi pada Sabtu dini hari tadi, di mana Ayah pelaku berinisial APW (40), kemudian neneknya RM (69), serta ibu pelaku, AP (40) turut menjadi korban dari pelaku inisial MAS yang masih berusia 14 tahun.

Dari tiga korban, untuk APW dan RM dinyatakan meninggal dunia di rumah kawasan Cilandak, Jakarta Selatan. Sementara untuk AP mengalami luka tusuk dan harus menjalani perawatan intensif.sinpo

Editor: Harits Tryan Akhmad
Komentar: