Pagar Laut Juga Ditemukan di Bekasi, KKP Langsung Surati Pemilik karena Tak Miliki Izin
BeritaNasional.com - Sebuah video merekam konstruksi pagar laut yang membentang kembali muncul. Setelah sempat ramai di Tangerang, kali ini pagar tersebut muncul di perairan pesisir utara Kabupaten Bekasi, Jawa Barat.
Lewat video itu terekam, ribuan batang bambu yang terpancang secara rapi di dua sudut. Deretan bambu itu turut menopang gundukan tanah menyerupai tanggul.
Dua tanggul itu membentang berdasarkan informasi dihimpun panjangnya pagar laut itu sampai delapan kilometer (km). Terhampar secara lurus dengan perairan di tengahnya yang menyerupai sungai.
Atas kejadian ini, Kementerian Kelautan dan Perikanan (KKP) membenarkan pihaknya telah menindaklanjuti adanya pagar laut di wilayah Bekasi melalui tim Direktorat Jenderal Pengawasan Sumber Daya Kelautan dan Perikanan (PSDKP) KKP.
“Tim PSDKP sudah Pulbaket ke lapangan, bahkan pada 19 Desember lalu sudah kirim surat meminta penghentian kegiatan tak berizin itu. Sembari saat ini kami masih melakukan pendalaman,” kata Staf Khusus Menteri Kelautan dan Perikanan, Doni Ismanto Darwin saat dihubungi, Beritanasional.com Selasa (14/1/2025).
Doni menjelaskan untuk kejadian pagar laut yang berada di Bekasi ini berbeda dengan yang di Tangerang. Karena untuk pihak yang bertanggung jawab telah diketahui dan saat ini dalam proses penyelidikan.
“Ke pemilik pagar (surat). Iyah, sudah diketahui, dan sudah dikirim surat peringatan sesuai proses penegakkan hukum, tahapannya memang begitu,” bebernya.
Kendati demikian, Doni mengatakan pihaknya belum bisa mengungkap identitas spesifik dari pemilik pagar laut bambu tersebut. Hal itu karena saat ini masih dalam proses penyelidikan.
“Lagu proses penyelidikan,” singkatnya.
7 bulan yang lalu
HUKUM | 2 hari yang lalu
PENDIDIKAN | 1 hari yang lalu
GAYA HIDUP | 2 hari yang lalu
EKBIS | 1 hari yang lalu
OLAHRAGA | 2 hari yang lalu
OLAHRAGA | 12 jam yang lalu
EKBIS | 2 hari yang lalu
EKBIS | 2 hari yang lalu
DUNIA | 1 hari yang lalu
PERISTIWA | 2 hari yang lalu