Staf Hasto Akui Kenal Masiku hingga Dititipkan Tas

BeritaNasional.com -  Staf Sekjen PDIP Hasto Kristiyanto, Kusnadi mengakui mengenal eks Caleg PDIP Harun Masiku dalam sidang kasus dugaan suap proses pergantian antarwaktu (PAW).

Hal itu akhirnya diakuii Kusnadi setelah dicecar Jaksa Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) Wawan Yunarwanto dalam sidang di Pengadilan Negeri Tipikor Jakarta Pusat hari ini.

"Kenal, caleg Pak," ujar Kusnadi singkat, Kamis (8/5/2025).

Ia kemudian menjelaskan awal kenal dengan Harun Masiku yakni saat musim politik pada 2019 silam. Kala itu, Kusnadi bertemu dengan Masiku di DPP PDIP.

"Pas mulai ini, pencalegan, Pak. Seingat saya, 2019," tuturnya.

Kusnadi mengaku tak ada yang memerkenalkan Masiku kepadanya. Keduanya berkenalan saat Masiku mengisi buku tamu di DPP PDIP.

"Enggak ada yang mengenalkan. Saya pernah dimintai tolong, Pak. Itu pas di resepsionis, jadi taunya dari situ, Pak," kata dia.

Di meja resepsionis, Kusnadi menyebut Masiku memerkenalkan dirinya sendiri serta menulis nama di buku tamu. Ia juga mengaku pernah dititipkan sejumlah uang.

"Pernah (dititipkan uang), waktunya saya enggak ingat, tapi saya pernah dimintai tolong saat pencalegan itu, Pak. 2019. Kalau enggak salah bulan Desember awal," ungkapnya.

Ia lalu menyebut pernah dua kali dititipkan yang oleh Masiku dalam waktu yang berbeda. Saat dititpkan pertama kali, saat itu Kusnadi sedang bersantai di kantor DPP PDIP.

"Seingat saya dua kali. Saya kan pas lagi santai, Pak, di DPP, karena saya staf di situ. Tiba-tiba ada yang di tamu itu minta tolong ke saya, Pak," ucapnya.

Saat itu Harun Masiku menyampaikan maksudnya untuk bertemu dengan advokat PDIP Donny Tri Istiqomah. Karena menunggu lama, Masiku menitipkan sebuah tas kepadanya.

"Ada Pak Harun di situ. Dia mau ketemu sama Donny, Pak. Dia kayak nunggu lama, jadi dia mau keluar ke mana, saya enggak tahu, Pak. Dia minta tolong saya nitipin tas, Pak. Ya sudah," tuturnya.