Menag Klaim Persoalan Penyelenggaraan Haji 2025 Diatasi dengan Baik

Oleh: Tarmizi Hamdi
Minggu, 01 Juni 2025 | 10:30 WIB
Menteri Agama Nasaruddin Umar. (BeritaNasional/Oke Atmaja).
Menteri Agama Nasaruddin Umar. (BeritaNasional/Oke Atmaja).

BeritaNasional.com - Menteri Agama Nasaruddin Umar mengeklaim berbagai persoalan dalam penyelenggaraan ibadah haji tahun 2025 dapat diatasi dengan baik.

Pernyataan tersebut disampaikan Menag di Masjidil Haram, Jumat (30/5/2025).

"Alhamdulillah, kita bersyukur pada Allah SWT karena satu per satu persoalan-persoalan yang kita hadapi kemarin sudah terurai dengan baik," ujar Menag Nasaruddin yang dikutip dari laman resmi Kemenag pada Sabtu (31/5/2025).

Menag mengakui bahwa meski masih ada hal-hal yang perlu disempurnakan, berbagai tantangan besar akibat peralihan sistem menjadi delapan syarikah mampu dihadapi dengan langkah-langkah inovatif dan berani dari para Petugas Penyelenggaraan Ibadah Haji (PPIH) 2025.

"Kejeniusan teman-teman yang bertugas di sini mampu melakukan ijtihad yang cukup berani, dan juga berani melakukan terobosan, sehingga banyak hal yang diperkirakan akan berpotensi masalah berat, besar, tapi ternyata bisa terselesaikan dengan baik, bahkan lebih cepat dari yang diperkirakan," jelasnya.

Menurut Menag, keberhasilan ini menjadi pelajaran penting untuk penyelenggaraan haji di masa mendatang, khususnya dalam mengelola jemaah dengan konsep syarikat non-tunggal.

Menag Nasaruddin juga menekankan pentingnya dokumentasi dan evaluasi menyeluruh dari pelaksanaan haji tahun ini. Setiap anggota tim Amirul Hajj diminta untuk mencatat, memotret, dan menyusun laporan atas seluruh kegiatan dan kunjungan mereka.

"Tujuannya agar kita memiliki buku besar pelaksanaan haji dari A sampai Z. Buku ini diharapkan menjadi referensi wajib di tahun-tahun mendatang," tegasnya.

Menag menjelaskan, laporan dari tim Amirul Hajj akan menjadi bahan pertimbangan penting bagi Presiden dalam mengevaluasi dan menyempurnakan penyelenggaraan haji ke depan.

Hadir mendampingi Menag dalam kesempatan itu antara lain Menteri Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak (PPPA) Arifah Fauzi, Wakil Menteri Agama Romo Muhammad Syafi'i, Sekjen Kemenag Kamaruddin Amin, serta seluruh jajaran Amirul Hajj.sinpo

Editor: Tarmizi Hamdi
Komentar: