Sebut Pelaksanaan Haji 2025 Lebih Baik, Menag: Jemaah Pulang dengan Senyum

BeritaNasional.com - Menteri Agama Nasaruddin Umar menyatakan penyelenggaraan haji 2025  lebih baik daripada tahun lalu dan menunjukkan kemajuan signifikan. Mulai makanan yang berlimpah, ketersediaan bus shalawat 24 jam di Makkah, hingga proses kepulangan jemaah yang tertib.

“Alhamdulillah, jemaah kita tahun ini bisa pulang dengan senyum. Ibadah haji mereka berjalan baik, tertib, dan jauh lebih nyaman,” ungkap Nasaruddin melalui keterangan persnya yang dikutip pada Selasa (16/6/2025).

Menag turut memastikan seluruh jemaah Indonesia telah menunaikan rukun haji, termasuk yang sedang sakit berat telah dibadalhajikan. Ia mengungkapkan jumlah jemaah yang wafat dan sakit tahun ini menurun drastis dibandingkan tahun sebelumnya, termasuk pada 2023.

Menteri Agama menyoroti kenyamanan jemaah selama beribadah di Makkah dan Madinah. Di Makkah, layanan antar-jemput Bus Shalawat ke Masjidil Haram beroperasi tanpa henti, memudahkan jemaah beribadah kapan saja. 

Sementara itu di Madinah, hotel-hotel yang dikontrak berada sangat dekat dengan Masjid Nabawi, sehingga mendukung pelaksanaan ibadah arbain tanpa kendala berarti.

“Jemaah sendiri menyebut makanannya melimpah dan hotelnya nyaman. Akses ibadah juga semakin mudah,” ucapnya.

Catatan Evaluasi dan Diplomasi Haji

Meski secara umum berjalan lancar, Menag tidak memungkiri adanya beberapa catatan teknis. 

Di antaranya adalah perbedaan data antara PPIH dan pihak penyedia layanan (syarikah), serta ketidaksesuaian kapasitas tenda dan distribusi konsumsi di beberapa hotel.

“Tahun ini sistem multi-syarikah punya dampak positif sekaligus tantangan. Evaluasi akan kami lakukan agar ke depan lebih terintegrasi,” jelas Menteri Agama.

Terkait mandat diplomasi haji dari Presiden Prabowo Subianto, Menteri Agama menyebut hal tersebut akan dijelaskan langsung oleh Presiden dalam waktu dekat.

“Insyaallah Pak Presiden akan berkunjung dan menyampaikan langsung. Saya tidak dalam kapasitas menyampaikan itu sekarang,” ujarnya.

Menutup keterangannya, Menteri Agama menegaskan bahwa seluruh indikator pelaksanaan haji tahun ini menunjukkan arah yang positif. 

“Kita bersyukur, karena tahun ini penyelenggaraan haji berjalan lebih baik, dan yang paling penting: jemaah kita pulang dengan senyum,” tandasnya.