Ketua Umum KPPG Apresiasi Kebijakan Mendukbangga Gerakan Ayah Mengantar Anak di Hari Pertama Sekolah

Oleh: Sri Utami Setia Ningrum
Selasa, 15 Juli 2025 | 15:30 WIB
MPLS di SD Negeri 01/02 Cikini, Jakarta.  (Beritanasional/Oke Atmaja)
MPLS di SD Negeri 01/02 Cikini, Jakarta. (Beritanasional/Oke Atmaja)

BeritaNasional.com -  Menteri Kependudukan dan Pembangunan Keluarga (Mendukbangga)/Kepala BKKBN, Wihaji, menerbitkan surat edaran (SE) Nomor 7 Tahun 2025 tentang Gerakan Ayah Mengantar Anak di Hari Pertama Sekolah atau disingkat GATI. Ini merupakan respon isu fatherless yang marak di Indonesia.

Berdasarkan data dari BKKBN dan UNICEF, sekitar 20,9% anak di Indonesia tumbuh tanpa kehadiran ayah, dan hanya 37,17% anak usia 0-5 tahun yang diasuh oleh kedua orang tuanya secara bersamaan.

Menanggapi hal ini, Ketua Komisi X DPR RI yang juga merupakan Ketua Umum Kesatuan Perempuan Partai Golkar, Hetifah Sjaifudian mendukung positif kebijakan ini. 

Inisiatif ini mendorong para ayah terutama para ASN yang memiliki anak dari jenjang PAUD hingga SMA untuk aktif mengantar anak ke sekolah pada hari pertama. Diharapkan kegiatan ini dapat menumbuhkan kedekatan emosional sejak hari pertama sekolah antara ayah dan anak.

“Saya salut kepada pak Wihaji. Beliau merupakan seoran “Family Man” yang membuat kebijakan agar para ayah dapat menunjukkan komitmen dan tanggung jawab yang tinggi terhadap keluarga masing-masing. Keterlibatan ayah dalam pengasuhan akan berdampak positif dalam perkembangan emosional, sosial, dan akademis anak,” ungkapnya. 

Hetifah menegaskan KPPG agar turun terlibat aktif untuk mensosialisasikan pentingnya peran ayah dalam keterlibatan mengasuh anak. Ia meyakini pengasuhan aktif ini akan dapat membantu anak membentuk karakter positif dan bertanggungjawab.sinpo

Editor: Sri Utami Setia Ningrum
Komentar: