Wapres Tegaskan Pembangunan Nasional Tak Lagi Jawa Sentris

BeritaNasional.com - Wakil Presiden (Wapres) Gibran Rakabuming menegaskan bahwa arah pembangunan nasional di bawah kepemimpinan Presiden Prabowo Subianto tidak lagi bersifat Jawa sentris. Hal ini ia sampaikan saat menghadiri peringatan Hari Ulang Tahun (HUT) Ke-45 Pangalangok Jilah di Kecamatan Toho, Kabupaten Mempawah, Kalimantan Barat, Sabtu (23/8/2025).
“Bapak Presiden Prabowo ini berkomitmen untuk yang namanya pembangunan itu tidak lagi Jawa Centris. Jadi daerah-daerah lain nanti akan dibangun juga sesuai kekuatan fiskal yang ada. Itulah kenapa ada IKN. Saya yakin Bapak Ibu semua, warga daya, pasukan merah semuanya mendukung pembangunan IKN,” tegas Wapres.
Ia juga meluruskan kabar negatif terkait keberlanjutan pembangunan Ibu Kota Nusantara (IKN). Wapres memastikan bahwa pembangunan IKN terus dilanjutkan.
“Jangan sampai Bapak Ibu termakan oleh hoax, katanya IKN mangkrak, katanya IKN tidak dilanjutkan. Saya yakinkan sekali lagi, yang namanya IKN pasti akan dilanjutkan dan diselesaikan pembangunannya,” ucapnya.
Lebih lanjut, Wapres menegaskan bahwa pembangunan IKN bukan hanya membangun istana negara, tetapi juga menjadi simbol pemerataan pembangunan bagi seluruh Indonesia.
Selain itu, Wapres menyampaikan sejumlah program pendidikan yang tengah digalakkan pemerintah, termasuk Sekolah Rakyat dan Sekolah Garuda.
“Sekolah rakyat itu boarding school. Anaknya nanti menginap di sekolah, makan tiga kali sehari plus snack, semua seragam, sepatu, tas, alat sekolah disediakan. Dan ini nanti akan sangat bermanfaat sekali untuk warga, terutama di area-area yang terluar dan terpencil,” ungkapnya.
Dalam kesempatan itu, Wapres juga mengajak masyarakat bijak dalam menyikapi informasi yang beredar.
“Ini saya minta Bapak Ibu untuk bisa menyaring berita-berita. Kalau baca berita tidak yakin ini benar atau tidak, tanyakan dulu ke tokoh agama, tanyakan dulu ke tokoh adat,” pesannya.
Acara HUT ke-45 Pangalangok Jilah tersebut juga dirangkai dengan peluncuran Satuan Pelayanan Pemenuhan Gizi (SPPG) Program Makan Bergizi Gratis (MBG) di Kecamatan Toho yang sejalan dengan arahan Presiden untuk memperkuat kualitas sumber daya manusia Indonesia menuju Indonesia Emas 2045.
Gubernur Kalbar Ria Norsan menyambut baik kehadiran Wapres dan menegaskan pentingnya sinergi pusat dan daerah dalam menjalankan program prioritas, termasuk MBG.
“Hadir beliau ke sini adalah yang pertama undangan dari Bapak Panglima Jilah, yang kedua memang program-program beliau untuk hadir dalam rangka yang pertama kegiatan MBG, dan juga sekolah rakyat, dan juga ketahanan pangan yang ada di Kalimantan Barat. Untuk itu, saya menyerukan kepada masyarakat, mari kita dukung program Pemerintah Pusat yang ada di daerah. Dan bersatu kita untuk membangun Kalimantan Barat dan Kabupaten Mempawah,” ujarnya.
Dari sisi tokoh adat, Pangalangok Jilah menyampaikan apresiasi atas kehadiran Wapres sekaligus menitipkan harapan agar pembangunan di pedalaman Kalimantan terus diperhatikan.
“Kami bersyukur mempunyai Wakil Presiden yang mau mengunjungi kami masyarakat di pedalaman Kalimantan ini. Besar harapan kami, Pak, Bapak bisa membangun daerah kami, terutama di sini kami tidak mempunyai rumah adat. Mohon diperhatikan, karena selama ini kami tidak mempunyai rumah adat,” ucapnya di hadapan ribuan Pasukan Merah TBBR.
Pangalangok Jilah, atau yang akrab disebut Panglima Jilah, merupakan pemimpin tertinggi Pasukan Merah Tariu Borneo Bangkule Rajakng (TBBR) dari suku Dayak Kanayatn. Tokoh asal Desa Sambora, Kecamatan Toho, Kabupaten Mempawah, Kalimantan Barat ini dikenal luas karena kepeduliannya terhadap pelestarian adat, budaya, serta isu-isu yang dihadapi masyarakat Kalimantan.
HUKUM | 2 hari yang lalu
HUKUM | 2 hari yang lalu
PERISTIWA | 2 hari yang lalu
HUKUM | 2 hari yang lalu
HUKUM | 2 hari yang lalu
HUKUM | 1 hari yang lalu
HUKUM | 1 hari yang lalu
HUKUM | 2 hari yang lalu
GAYA HIDUP | 2 hari yang lalu
HUKUM | 2 hari yang lalu