Golkar Siap Terima Putusan MKD Soal Adies Kadir

BeritaNasional.com - Fraksi Partai Golkar DPR RI berharap Mahkamah Kehormatan Dewan (MKD) memberikan putusan yang adil dalam menyidang anggota DPR yang dinonaktifkan. Wakil Ketua DPR Fraksi Partai Golkar Adies Kadir menjadi salah satu anggota dewan yang dinonaktifkan dan akan ditentukan nasibnya dalam sidang MKD yang digelar 29 Oktober mendatang.

"Harapannya MKD memutuskan secara adil saja," ujar Ketua Fraksi Partai Golkar DPR RI M Sarmuji kepada wartawan, dikutip Sabtu (25/10/2025).

Sarmuji belum mengetahui apa yang nanti menjadi keputusan MKD. Fraksi Partai Golkar siap menerima apapun yang menjadi keputusan.

"Ya, kita sama-sama nggak tahu keputusan MKD seperti apa. Keputusan MKD mesti kita terima sama-sama," ucapnya.

Sebelumnya, Mahkamah Kehormatan Dewan (MKD) DPR RI akan menggelar sidang terhadap anggota DPR nonaktif pada masa reses ini. Sidang akan digelar menentukan nasib para anggota DPR yang dinonaktifkan.

Pimpinan DPR telah menyetujui permohonan MKD untuk menggelar sidang pada masa reses. Sidang akan digelar secara terbuka.

Sidang MKD tersebut akan diagendakan mulai tanggal 29 Oktober 2025 pekan depan.

"Dan agendanya diserahkan sepenuhnya kepada MKD yang rencananya akan dimulai pada tanggal 29 Oktober 2025," ujar Wakil Ketua DPR Sufmi Dasco Ahmad.

Lima anggota DPR RI dinonaktifkan buntut protes publik beberapa waktu lalu. Mereka adalah Ahmad Sahroni dan Nafa Urbach dari Fraksi Partai NasDem, Surya Utama (Uya Kuya) dan Eko Patrio dari Fraksi PAN dan Adies Kadir dari Fraksi PartaI Golkar.