8 Minuman Alami Penurun Kolesterol Jahat, Aman dan Mudah Dibuat di Rumah

BeritaNasional.com - Kolesterol adalah senyawa lemak alami yang diproduksi oleh tubuh dan berperan penting dalam berbagai fungsi, seperti membentuk hormon, vitamin D, dan membantu pencernaan lemak. Namun, ketika kadar kolesterol jahat (LDL) terlalu tinggi, risiko penyakit jantung dan stroke pun meningkat.

Salah satu cara alami untuk mengendalikan kadar kolesterol adalah dengan memperhatikan pola makan dan minuman yang dikonsumsi sehari-hari. Selain makanan sehat, beberapa jenis minuman juga terbukti dapat membantu menurunkan kadar kolesterol jahat dalam darah. Berikut ini 8 minuman penurun kolesterol alami yang bisa Anda coba di rumah.

1. Jus Tomat 
Jus tomat dikenal sebagai minuman penurun kolesterol alami karena mengandung likopen, senyawa yang dapat meningkatkan kadar lipid baik (HDL) sekaligus menurunkan kolesterol jahat (LDL).

Selain itu, kandungan serat dan niasin di dalam tomat juga membantu menyeimbangkan kadar kolesterol. Penelitian dalam Food Science & Nutrition menunjukkan bahwa mengonsumsi jus tomat tawar tanpa tambahan gula dapat membantu meningkatkan kolesterol baik secara signifikan.

Tips konsumsi: Minum segelas jus tomat segar setiap pagi tanpa tambahan garam atau gula agar hasilnya maksimal.

2. Jus Apel 
Apel kaya akan serat larut dan polifenol, dua komponen penting yang berperan dalam menurunkan kadar kolesterol LDL. Polifenol bekerja dengan cara mencegah oksidasi kolesterol jahat di pembuluh darah, sehingga membantu mencegah penumpukan plak di arteri.

Keunggulan lain: Jus apel juga membantu meningkatkan daya tahan tubuh berkat kandungan vitamin C yang tinggi.

Tips konsumsi: Pilih apel hijau atau merah segar, dan jangan tambahkan pemanis buatan untuk menjaga kadar gulanya tetap rendah.

3. Jus Alpukat 
Alpukat merupakan sumber lemak sehat tak jenuh tunggal yang sangat baik untuk jantung. Mengonsumsi jus alpukat tanpa gula dan susu dapat membantu menurunkan kadar kolesterol jahat dan meningkatkan kadar kolesterol baik.

Penelitian menunjukkan bahwa konsumsi alpukat secara rutin dapat memperbaiki profil lipid darah, terutama pada penderita obesitas dan kolesterol tinggi.

Tips konsumsi: Campurkan alpukat dengan air dan sedikit madu alami jika ingin rasa lebih lembut tanpa menambah kalori berlebih.

4. Jus Jeruk 
Jus jeruk mengandung antioksidan flavonoid, karotenoid, dan asam askorbat yang berfungsi menjaga kesehatan pembuluh darah serta menurunkan kadar kolesterol LDL dalam darah.

Selain itu, vitamin C dan asam folat dalam jus jeruk membantu meningkatkan sistem kekebalan tubuh serta menjaga fungsi jantung.

Tips konsumsi: Minum jus jeruk murni tanpa gula tambahan di pagi hari untuk hasil terbaik.

5. Jus Nanas 
Jus nanas mengandung serat tinggi, vitamin C, dan bromelain, enzim alami yang membantu melarutkan lemak dan mengurangi peradangan pada pembuluh darah.

Kandungan seratnya juga membantu meningkatkan ekskresi empedu, yang berperan dalam membuang kolesterol berlebih dari tubuh.

Tips konsumsi: Konsumsi jus nanas segar tanpa gula secara rutin, 2–3 kali seminggu untuk membantu menjaga kadar kolesterol tetap stabil.

6. Teh Hijau 
Teh hijau sudah lama dikenal sebagai minuman yang menyehatkan jantung. Kandungan katekin dan antioksidan kuat di dalamnya membantu menurunkan kadar kolesterol total dan LDL.

Selain menurunkan kolesterol, teh hijau juga efektif membantu menurunkan berat badan dan mengontrol tekanan darah.

Tips konsumsi: Nikmati secangkir teh hijau hangat setiap pagi dan sore, tanpa tambahan gula.

7. Susu Kedelai 
Susu kedelai adalah alternatif sehat bagi Anda yang ingin mengurangi konsumsi lemak jenuh dari susu sapi. Kandungan protein nabati dan isoflavon di dalamnya dapat membantu menurunkan kadar kolesterol jahat serta menjaga kesehatan jantung.

Bahkan, The Food and Drug Administration (FDA) merekomendasikan konsumsi 25 gram protein kedelai per hari sebagai bagian dari diet rendah kolesterol.

Tips konsumsi: Pilih susu kedelai tanpa tambahan gula dan minum secara rutin setiap pagi atau sebelum tidur.

8. Susu Oat 
Susu oat mengandung beta-glukan, jenis serat larut yang membantu menghambat penyerapan kolesterol dalam usus. Serat ini akan membentuk gel di saluran pencernaan dan membantu membuang kelebihan kolesterol melalui empedu.

Penelitian tahun 2018 menunjukkan bahwa minuman oat, seperti susu oat, lebih konsisten dalam menurunkan kadar kolesterol dibandingkan dengan produk oat padat.

Tips konsumsi: Pastikan membaca label kemasan untuk mengetahui jumlah kandungan beta-glukan—setidaknya 1 gram per 250 ml untuk efek optimal.

Tips Tambahan Menurunkan Kolesterol
Selain mengonsumsi minuman sehat di atas, Anda juga perlu menerapkan pola hidup sehat agar hasilnya lebih efektif:

- Kurangi konsumsi makanan tinggi lemak jenuh dan trans.
- Perbanyak asupan serat dari sayuran dan biji-bijian.
- Rutin berolahraga minimal 30 menit setiap hari.
- Hindari merokok dan konsumsi alkohol berlebihan.
- Lakukan pemeriksaan kolesterol secara berkala.

Menurunkan kolesterol tidak selalu harus dengan obat-obatan. Dengan mengonsumsi minuman penurun kolesterol alami seperti jus tomat, teh hijau, susu kedelai, atau susu oat secara rutin, Anda dapat menjaga kadar kolesterol tetap seimbang sekaligus meningkatkan kesehatan jantung.

Langkah sederhana ini bisa menjadi bagian dari gaya hidup sehat untuk hidup lebih panjang dan berkualitas.

(Rep/Nissa)