Rencana TNI AD Terlibat dalam Pembinaan Siswa Sekolah Rakyat Masih Dibahas

BeritaNasional.com - Program sekolah rakyat sebagai salah satu prioritas pemerintah di bawah Kementerian Sosial (Kemensos) berencana menggandeng Mabes TNI Angkatan Darat (AD) untuk memperkuat disiplin dan tata kelola kehidupan para siswa selama di asrama.

Rencana itu dibenarkan Kepala Dinas Penerangan TNI AD (Kadispenad) Kolonel (Inf) Donny Pramono. Dia mengatakan rencana tersebut masih dalam pembahasan antara kedua pihak.

“Terkait rencana kerja sama antara Kementerian Sosial dengan TNI Angkatan Darat untuk kegiatan pembinaan siswa, saat ini masih dalam tahap pembahasan antara kedua pihak,” kata Donny yang dikutip pada Selasa (4/10/2025).

Menurut Donny, pembahasan yang dilakukan baru menyakut bagaimana menyusun konsep, metode, dan teknis pelaksanaannya secara resmi untuk nantinya bisa cocok diterapkan kepada para siswa.

“Namun, dari penyampaian awal yang kami terima, tujuan utama program ini adalah menanamkan kedisiplinan dan membentuk karakter para pelajar di sekolah rakyat,” terangnya.

Sebelumnya, Kemensos dan Mabes TNI AD telah menggelar pertemuan untuk memperkuat disiplin siswa dan tata kelola kehidupan asrama di Sekolah Rakyat yang merupakan program prioritas Presiden RI Prabowo Subianto.

"Mudah-mudahan, ini menjadi awal yang baik bagi kita semua untuk menjalankan perintah presiden. Program prioritas beliau harus segera dirasakan manfaatnya oleh rakyat," ujar Wamensos Agus Jabo Priyono dalam keterangan tertulis pada Rabu (22/10/2025).

Agus menjelaskan bahwa Presiden Prabowo telah meminta agar anak-anak di Sekolah Rakyat minimal memiliki tiga hal. Yakni, ilmu pengetahuan, karakter, dan keterampilan.

"Pertama adalah pintar dalam ilmu pengetahuan, yang kedua mereka punya karakter, karakter kebangsaan, karakter keagamaan, karakter sosial, yang ketiga mereka punya keterampilan," tegasnya.