Banjir Lahar Dingin Landa Sumbar Usai Erupsi Gunung Marapi

Oleh: Dyah Ratna Meta Novia
Minggu, 07 April 2024 | 12:26 WIB
Banjir lahar dingin (Foto/Fidaus-BBC Indonesia)
Banjir lahar dingin (Foto/Fidaus-BBC Indonesia)

BeritaNasional.com - Banjir lahar dingin terjadi di sejumlah daerah di sekitar Gunung Marapi, Sumatra Barat, Jumat (5/4/2024). Setidaknya delapan orang telah dilarikan ke rumah sakit akibat banjir yang diduga terjadi akibat curah hujan tinggi di kawasan Gunung Marapi yang tengah erupsi.

Banjir lahar dingin Gunung Marapi ini mengakibatkan ruas jalan lintas Bukittinggi-Padang putus total. Aliran lahar dingin juga terpantau merusak sawah dan pekarangan warga serta memutus akses jalan hingga beberapa kendaraan ikut terjebak. Banjir lahar dingin juga terjadi pada Desember lalu di sekitar kawasan yang sama.

Pada saat itu, Gubernur Sumatra Barat Mahyeldi Ansharullah memperingatkan, banjir lahar dingin dapat menghantam masyarakat yang tinggal di sekitar 23 sungai yang berhulu di Gunung Marapi.

Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Sumatra Barat mengatakan telah membuat pemetaan potensi banjir lahar dingin pasca peristiwa Desember lalu.

Lalu daerah mana saja yang terdampak?

Dikutip dari BBC Indonesia, daerah yang terdampak banjir lahar dingin, antara lain Nagari Aie Angek di Kabupaten Tanah Datar serta Nagari Bukik Batabuah, Nagari Canduang, dan Nagari Sungai Puar di Kabupaten Agam.

"Kami mendengar dan melihat aliran air yang membesar sebanyak dua kali, pertama sekitar jam 15.00 WIB dan satu jam setelahnya, aliran kedua berbunyi gemuruh," kata seorang warga Bukik Batabuah, Sutan Makmur (68).

Di Bukik Batabuah, delapan orang telah dibawa ke rumah sakit, beberapa di antaranya sempat hanyut terbawa arus air, kata wali nagari atau kepala desa setempat, Firdaus.

Firdaus berkata, warga awalnya mendengar bunyi gemuruh dan suara seperti dentuman saat berada di Jorong Batang Silasiah—salah satu permukiman di daerah tertinggi di Bukik Batabuah.

“Mungkin ada batu yang jatuh. Warga lalu melihat dan mengirim foto lokasi kepada saya,“ ujarnya.

Berdasarkan informasi itu, Firdaus berkata langsung meminta warga di pinggiran sungai untuk meninggalkan rumah mereka. Sekitar 10 menit usai mengirim pesan peringatan itu, Firdaus menyebut banjir bandang menerjang kampung-kampung yang lebih rendah.

Kepala BPBD Kabupaten Tanah Datar, Ermon Revlin menjelaskan, banjir lahar dingin merendam jalan nasional yang menghubungkan Bukittinggi dan Padang Panjang.

Kawasan itu sempat tidak dapat dilalui, sebelum otoritas menerjunkan personel dan alat berat untuk membersihkan jalan. Ermon berkata, sistem buka tutup sekarang diberlakukan kepolisian di jalan tersebut. sinpo

Editor: Dyah Ratna Meta Novia
Komentar: