PSI Sebut Jakarta Butuh Gubernur Progesif seperti Jokowi dan Ahok

Oleh: Lydia Fransisca
Selasa, 23 April 2024 | 14:22 WIB
Ilustrasi Ibu Kota Jakarta. (Foto/Instagram: Monumen Nasional)
Ilustrasi Ibu Kota Jakarta. (Foto/Instagram: Monumen Nasional)

BeritaNasional.com - Fraksi PSI DPRD DKI Jakarta menilai, sosok yang dibutuhkan untuk maju Pilgub 2024 adalah orang yang berani mengambil kebijakan-kebijakan yang tepat.

Sekertaris Fraksi PSI DPRD DKI, Justin Adrian Untayana, mengatakan banyak masalah yang telah mengakar di Jakarta.

Maka dari itu, diharapkan adanya sosok gubernur yang berani mengambil kebijakan tepat meskipun tidak populer. 

"Banyak masalah kronis di DKI hanya dapat diatasi melalui langkah-langkah berani yang mungkin dapat menuai berbagai kontroversi. Namun, langkah-langkah ini harus dilakukan dengan tegas karena penanganan setengah-setengah tidak akan pernah membawa perbaikan yang berarti," kata Justin dalam keterangannya, Selasa (23/4/2024).

Justin berujar, salah satu contoh masalah kronis yang dihadapi Jakarta adalah soal tata ruang yang buruk. Sebagian besar masalah di kota ini berasal dari buruknya penindakan dan penanganan tata ruang yang efektif. 

Misalnya, terdapat pelanggaran zona hijau, bangunan tanpa Izin Mendirikan Bangunan (IMB) yang merusak fungsi lahan dan sungai, hingga penyalahgunaan trotoar dan bahu jalan.

“Dalam mengatasi kemacetan sendiri, juga diperlukan langkah-langkah progresif seperti penindakan parkir liar, pembatasan kepemilikan kendaraan bermotor, sertifikasi garasi mobil untuk setiap pembelian mobil baru, serta uji emisi. Semua ini harus dilakukan untuk mengendalikan jumlah kendaraan bermotor yang mencapai lebih dari 25 juta unit," ujar Justin.

"Fraksi PSI Jakarta menyadari bahwa penyelesaian masalah-masalah ini membutuhkan kepemimpinan yang progresif, bukan sekadar retoris. DKI Jakarta memerlukan pemimpin yang siap mengambil kebijakan yang mungkin tidak selalu disukai, bahkan jika itu berarti risiko tidak terpilih kembali, demi kepentingan penyelesaian masalah-masalah kronis kota ini dalam jangka waktu lima tahun," tambahnya.

Fraksi PSI Jakarta, lanjut Justin, juga menyoroti pentingnya peran wakil gubernur nantinya. Nantinya, wakil gubernur harus dapat bekerja bahu-membahu dengan gubernur dalam menjalankan agenda progresif. 

“Hal ini sebetulnya sudah pernah dimiliki oleh Jakarta beberapa tahun lalu, seperti saat Jokowi menjabat gubernur dan Basuki sebagai wakilnya telah menjadi inspirasi bagi kita semua," lanjut Justin. 

Dengan demikian, Fraksi PSI Jakarta menegaskan bahwa sudah saatnya Jakarta memiliki gubernur progresif yang siap menghadapi tantangan-tantangan yang ada. 

“Sudah saatnya meninggalkan era Gubernur yang hanya berbicara retoris, dan bergerak menuju masa depan yang lebih baik dengan pemimpin yang bertindak nyata," tandasnya.sinpo

Editor: Imantoko Kurniadi
Komentar: